Breaking News:

Putin Uji Coba Rudal Anti Satelit, Fadli Zon: Ada yang Sibuk Pencitraan Naik Motor Hujan-hujan

Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon menuliskan sindirannya dan membandingkan denagn sosok Vladimir Putin.

Penulis: Woro Seto
Editor: Woro Seto
Warta Kota/henry lopulalan
Fadli Zon 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon menuliskan sindirannya dan membandingkan denagn sosok Vladimir Putin.

Dilansir TribunWow.com, melalui twitter @fadlizon yang ia tuliskan pada , Jumat (13/4/2018).

Mulanya, Fadli Zon menautkan sebauh berita yang berisi uji coba yang dilakukan Rusia yaitu rudal anti satelit di bawah kepemimpinan Vladimir Putin.

Senjata ini diyakini mampu memusnahkan teknologi navigasi, komunikasi, dan intelijen Amerika Serikat (AS) yang penting di orbit.

Selain itu,  Vladimir Putin, mengumumkan Rusia baru saja menguji coba rudal balistik antar-benua (ICBM) terbaru.'

Andi Arief: Saya Melawan Upaya Kriminalisasi, jika Benar Istana Intervensi Tersangkakan Rocky Gerung

Putin berujar, rudal balistik yang baru itu diberi kode nama Sarmat, dan mempunyai bobot 200 ton. Misil tersebut diklaim bisa melaju hingga kecepatan supersonik. "Tidak ada sistem pertahanan udara dunia manapun yang bisa mengejarnya," koar Putin.

Adapun diwartakan Russian Today, Putin menjelaskan kalau dia berkeinginan untuk membangun rudal balistik yang bisa menangkal sistem pertahanan udara milik Amerika Serikat ( AS).

Pengerjaan tersebut mulai dilakukan awal 2004.

Meski telah mendapat peringatan, namun Washington dilaporkan mengabaikannya. "Kalian (AS) bakal mendengarkan dan memperhatikan kami sekarang," beber presiden 65 tahun tersebut.

Ditanya soal Statusnya Sebagai Dosen UI, Rocky Gerung: Gue Udah Talak Tiga, UI Masih Nunggu Juga

Pekan lalu, Wakil Perdana Menteri Dmitry Rogozin berkoar bahwa sistem pertahanan udara AS mampu dihancurkan oleh Sarmat.

"Saat ini, perisai AS bukan lagi sebuah ancaman bagi kami. Lebih kepada sebuah bentuk provokasi," beber Rogozin.

Russian Today memberitakan, rencananya Sarmat bakal menggantikan rudal balistik era Uni Soviet R-36M2 Voevoda, atau SS-18 Satan.

Selain mengumumkan peluncuran Sarmat, Putin juga mempresentasikan sistem persenjataan Negeri Beruang Merah yang baru.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Vladimir PutinPresiden JokowiFadli ZonRusia
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved