Reaksi Ruhut Sitompul Jadi Sorotan saat Rizal Ramli Sebut Kualitas Debat di Media Sosial Norak
Reaksi Ruhut Sitompul jadi sorotan netizen saat Rizal Ramli sebut kualitas debat di sosial media norak.
Penulis: Woro Seto
Editor: Woro Seto
TRIBUNWOW.COM - Reaksi Ruhut Sitompul jadi sorotan netizen saat Rizal Ramli sebut kualitas debat di sosial media norak.
Dilansir TribunWow.com, melalui akun Youtube Indonesia Lawyers Club tvOne yang diunggah pada Selasa (3/4/2018).
Rizal Ramli menuturkan soal prediksi masa depan, apapun hasilnya bisa postif bisa negatif.
"Yang mengerti akan prediksi akan melakukan beragam simulasi," ujar Rizal Ramli.
Kemudian, ia memberikan contoh pengalamannya yang pernah memprediksi Indonesia akan mengalami krisis ekonomi yang besar tahun 1997-1998.
• Pemecatan Dokter Terawan, Mbah Mijan: Harus Cuci Otak Rakyat Indonesia yang Tersumbat
"Saat itu saya dibantah oleh bank central, menteri keuangan, ekonom luar negeri dan dalam negeri, padahal saat itu, indikator saya sederhana, karena defisit Indonesia sudah besar, tentu itu akan membuat rupiah anjlok, kedua soal hutang kepada swasta yang sudah keterlaluan, " ujar Rizal Ramli.
Rizal Ramli menyebut ramalannya itu terbukti terjadi.
Kemudian, mantan Menteri Keuangan di era Abdurrahman Wahid itu pernah diwawancarai oleh seorang penulis buku dan ia mengaku mendapatkan pujian bahwa prediksi soal ekonomi di Indonesia terjadi.
Setelah itu, Rizal Ramli mulai memberikan pendapat soal isu Indonesia bubar di tahun 2030.
"Ini adalah sesuatu yang bagus, kita bisa melihat Indonesia di tahun 30, 50 ataupun kedepannya, bisa positif dan negatif," ujarnya.
Setlah itu, Rizal Ramli merasa prihatin soal pembahasan wacana Indonesia bubar 2030.
"Saya prihatin, saya sedih, level pembahasannya memalukan, makin lama debatnya makin tidak intelek, norak, namun setiap masalah di Indonesia, Prabowo kerap disebut anti Jokowi, bangsa ini akan mundur," ujar Rizal Ramli.
• Ungkap Sosok Prabowo, Ridwan Saidi: Saya Jengkel, Kenapa Dia Begitu, Padahal Saya Pendukungnya
"Saya sedih dan ngenes, kualitas debat di sosial media, itu norak, karena mereka tidak membahas konten tapi malah debat personality," ujarnya.