Breaking News:

Rustam Ibrahim: Mantan Pejabat dari Orde Baru Tidak Punya Legitimasi Moral Apapun untuk Kritik Utang

Partai Gerindra juga pernah menyampaikan sebuah catatan yang mereka anggap penting terkait utang luar negeri Indonesia.

Penulis: Dian Naren
Editor: Dian Naren

TRIBUNWOW.COM - Permasalahan mengenai utang negara akhir-akhir ini menjadi topik yang hangat dibicarakan.

Beberapa pihak menggulirkan isu bahwa utang Indonesia kian hari makin besar seperti layaknya bola salju.

Terkait hal ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani pun buka suara.

Sri Mulyani juga menilai bahwa pembahasan soal utang ini terlampau berlebihan seolah mengesankan jika Indonesia sedang dalam kondisi kritis.

Hal ini ia sampaikan pada saat menjadi narasumber dalam Diskusi Nasional #8 "Indonesia Maju", Minggu (11/03/2018).

"Orang hanya melihat berdasarkan angka untuk memprovokasi masyarakat. Padahal kita sangat transparan dalam hal anggaran," papar Sri Mulyani di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Selain Sri Mulyani, perihal utang juga menjadi sorotan oleh Direktur LP3ES sekaligus Board of Komunitas Indonesia untuk Demokrasi (KID), Rustam Ibrahim.

BACA  Trending! Perseteruan Lucinta Luna dengan Nikita Mirzani Terekam Kamera

Dilansir Tribunwow.com dari akun Twitter @Rustam Ibrahim, dirinya mengatakan:

"Bagi saya mantan pejabat dan pengusaha sukses/kaya raya dari era Orde Baru tidak punya legitimasi moral apapun untuk mengkritik utang.

Mereka adalah orang2 yang menikmati kue ekonomi yang tumbuh dari hasil utang Soeharto.

Apalagi yang menikmati 30% anggaran dikorupsi setiap tahun".

Dikabarkan sebelumnya, perihal utang banyak disoroti oleh politisi-politisi Partai Gerindra.

Partai Gerindra juga pernah menyampaikan sebuah catatan yang mereka anggap penting terkait utang luar negeri Indonesia.

Menurut Gerindra, utang negara yang semakin melonjak jutsru akan membebani rakyat.

Halaman
1234
Tags:
Rustam Ibrahim
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved