Begini Tulisan Siswi MTs Zikir Pikir Bengkulu yang Jadi Viral di Media Sosial karena Menyentuh Hati
Menurut Sukamdani, sebenarnya semua murid menulis, namun tulisan Ropiah mewakili seluruh rekannya yang mayoritas siswa kurang mampu.
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNWOW.COM, BENGKULU - Tulisan tangan Siti Ropiah, siswi MTs Zikir Pikir di Desa Tik Teleu, Kabupaten Lebong, Bengkulu, pada 10 lembar kertas yang ditujukan pada gurunya cukup menyentuh hati.
Tulisan Siti Ropiah diunggah di beberapa akun sosial dan viral.
MTs Zikir Pikir merupakan sebuah sekolah yang dibangun swadaya oleh pemuda Kabupaten Lebong untuk menampung murid miskin.
Kepala MTs Zikir Pikir, Sukamdani menyatakan, awalnya ia memberikan tugas belajar menulis untuk siswa.
Namun ia sungguh terkejut saat mengetahui isi tulisan salah satu siswinya, Siti Ropiah.
Menurut Sukamdani, sebenarnya semua murid menulis, namun tulisan Ropiah mewakili seluruh rekannya yang mayoritas siswa kurang mampu.
BACA: Resmi Jadi Adik Ipar Zaskia dan Shireen Sungkar, Begini Potret Cantiknya Yofina Pradani saat Menikah
"Ia menulis kisah hidupnya yang sungguh gigih dalam mendapatkan pendidikan meskipun ia berasal dari keluarga kurang mampu, di tengah keterbatasan kedua orangtuanya," ujar Sukamdani.
Berikut isi tulisan Ropiah:
Namaku Siti Ropiah. Aku berasal dari keluarga miskin. Aku adalah anak pertama dari dua bersaudara. Nama adikku adalah Maimah Ria.
Pekerjaan ayahku adalah seorang kuli, dan pekerjaan ibuku adalah sebagai IRT (Ibu Rumah Tangga).
Untuk memenuhi kebutuhan hidup, saya hanya mengandalkan kerja dari jerih payah orangtua.
Keadaan orangtuaku, yaitu ibuku, tidak bisa berbicara sejak aku lahir sampai sekarang.
Sehingga aku harus menggunakan bahasa isyarat dengan ibuku.
Meskipun ibuku mempunyai kekurangan seperti itu, aku tidak pernah malu ataupun mengeluh.