Breaking News:

Kronologi Lengkap Pria Asing Paksa Pasang Cincin ke Wanita hanya Untuk Iseng dan Drama Belaka

Ia ditangkap lantaran memasangkan cincin secara paksa ke jari manis seorang wanita tak dikenalnya bernama Shelma (21) di sebuah mal.

Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
KOMPAS.com/AGIEPERMADI
Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP M Yoris Maulan tengah memperlihatkan barang bukti cincin berwarna silver dan gambar jari manis korban yang membengkak akibat pemasangan paksa cincin yang dilakukan pelaku D. Pelaku kini berhasil ditangkap dan dirilis di Mapolreatabes Bandung, Jalan Jawa, Senin (19/3/2018). 

"Korban dibawa ke tiga RS, Melinda, Advent, dan di RSHS akhirnya dapat dilepaskan, setelah sebelumnya dua RS mengatakan tangan harus diamputasi. Alhamdulillah kejelian dokter, tanpa dilakukan amputasi cincin dibuka dengan menggunakan kunci tang besar," tutur Yoris.

Keesokan harinya, Selasa (13/3/2018), orangtua korban melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

Menindaklanjuti laporan itu, polisi langsung bergerak mencari pelaku yang tidak diketahui identitasnya tersebut. 

Selang beberapa jam setelah laporan, polisi menemukan pelaku dan menangkapnya sekitar pukul 19.00 WIB.

Setelah dilakukan penggeledahan, polisi menemukan satu jenis cincin dengan ukuran serupa ada padanya. 

"Ketika kita lakukan penggeledahan kita dapatkan sisa satu cincin di badannya, ukurannya kecil (diameter lingkaran cincin)," jelas Yoris.

Iseng dan Drama

Kepada polisi, pelaku mengaku mendapatkan cincin tersebut dengan cara membelinya.

Motifnya, lantaran iseng dan sedang bermain drama.

"Motifnya pertama hanya iseng, kedua untuk mencoba melamar seorang gadis (bermain drama)," jelas Yoris.

Menurutnya, aksi yang dilakukan pelaku masuk dalam kasus penganiayaan.

"Ini modus kejahatan kasus penganiayaan yang bisa mengakibatkan korban sampai cacat atau hampir mau diamputasi," jelasnya.

Mengingat aksi yang dilakukannya sudah berkali-kali, pihaknya mengimbau kepada para pihak yang merasa menjadi korban pelaku ini, untuk melaporkannya ke Mapolrestabes Bandung.

"Di sini saya imbau korban untuk membuat laporan ke Polrestabes Bandung. Nanti kita tindaklanjuti," jelasnya.

Sementara itu, ayah korban Rickie Ferdinansyah (48) menjelaskan, saat putrinya mendatangi rumah sakit, pihak rumah sakit sempat menyarankan untuk mengamputasi jari manis putrinya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
BandungJawa BaratCincinRumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved