Fadli Zon Kritik Luhut Pandjaitan yang Mengancam akan Bongkar Dosa Para Pengkritik yang Asal-asalan
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon mengkritik sikap Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon mengkritik sikap Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang geram dengan orang-orang yang dianggapnya asal-asalan dalam mengkritik pemerintah.
Fadli menilai tak seharusnya Luhut menyampaikan kegeramannya di depan publik.
"Saya kira untuk apa sih ancam-ancam, kayak enggak punya dosa juga. Ya kalau mencari-cari kan bisa aja ditemukan di masa lalu, siapa manusia yang sempurna?," kata Fadli di Gedung DPP Gerindra, Jakarta, Selasa (20/3/2018).
Populer: Soal Amien Rais Tuding Jokowi Pengibulan, Addie MS: Aku Suka Ketegasan Pak Luhut Ini!
Populer: Luhut Binsar Pandjaitan Disebut Ancam Amien Rais, PAN Angkat Bicara dan Balik Menyerang
Politisi Gerindra itu menganggap apa yang ditampilkan Luhut merupakan bentuk arogansi kekuasaan yang harusnya dihindari.
Namun demikian, ia memaklumi bahwa sikap tersebut merupakan karakter Luhut.
"Saya maklum itu Pak Luhut hanya emosional aja. Jadi mestinya tidak perlu keluar kata-kata seperti itu apalagi kita di era demokrasi, kan berhak melakukan kritik dan dijamin konstitusi," ujarnya.
Kegeraman Luhut tersebut ia ungkapkan saat menjadi pembicara dalam seminar nasional "Kebijakan dan Koordinasi Bidang Maritim untuk Kesejahteraan Nelayan" di Gedung BPK RI, Senin (19/3/2018).
Awalnya, Luhut bicara panjang lebar soal hal-hal yang sudah dilakukan pemerintah, khususnya di bidang Kemaritiman.
Setelah memberi pemaparan selama 16 menit, ia pun mengungkapkan bahwa pemerintah terbuka dengan kritik dan masukan yang membangun.
Hanya saja, Luhut meminta agar kritik itu tidak disampaikan secara asal-asalan. Ia lalu menyinggung soal adanya tokoh senior yang menyebut program pembagian sertifikat Jokowi membohongi rakyat.
Populer: Sindir Luhut, Fadli Zon: Ada Penguasa Merasa Jumawa Main Ancam Cari Dosa, Lupa Kuasa tak Abadi
"Kalau ada senior bilang bahwa ngasih sertifikat itu ngibulin rakyat, apanya yang ngibulin. Dari dulu juga ada pembagian sertifikat, tapi prosesnya panjang, lama dan sedikit. Sekarang prosesnya cepat, dan banyak. Lah, salahnya di mana," kata Luhut.
Luhut pun mengancam akan membongkar dosa-dosa orang yang asal-asalan mengkritik pemerintah. Luhut menyebut, orang-orang tersebut punya banyak dosa di masa lalu.