Breaking News:

Kenali 7 Gejala Sindrom Serotonin yang Bisa Mengancam Nyawamu!

Sindrom serotonin adalah suatu kondisi yang bisa mengancam jiwa, terjadi bila ada terlalu banyak serotonin dalam sistem saraf pusat.

Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
Kolase TribunWow.com
Ilustrasi sindrom serotonin 

TRIBUNWOW.COM - Sindrom serotonin adalah suatu kondisi yang bisa mengancam jiwa, terjadi bila ada terlalu banyak serotonin dalam sistem saraf pusat.

Sindrom ini juga dikenal sebagai hyperserotonemia atau sindrom serotonergik.

Sindrom ini dapat disebabkan oleh penggunaan dosis tinggi obat serotonergik, kombinasi lebih dari satu obat serotonergik atau ketika dilakukan penggantian antidepresan.

Misalnya saat Anda konsumsi obat seperti beberapa obat migrain atau antidepresan yang disebut selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI), terutama jika obat tersebut dicampur dengan obat terlarang seperti obat flu yang mengandung dekstrometorfan , dan beberapa obat anti mual.

BACA JUGA: 4 Gejala Depresi yang Harus Kamu Ketahui, Bisa Jadi Tanpa Sadar Sudah Kamu Alami

Melansir dari Reader's Digest, Anda harus memperhatikan jika Anda menggunakan obat migrain yang dikenal sebagai triptans (seperti Imitrex atau Zomig) dan mencampurnya dengan SSRI (seperti Celexa, Zoloft, atau Prozac) atau penghambat serotonin / norepinephrine, SNRI (seperti Cymbalta atau Effexor).

Gejala sindrom serotonin cenderung muncul dalam waktu 24 jam setelahnya.

Dengan pengobatan tepat, gejala sindrom serotonin biasanya hilang dengan cepat, namun jika tidak diobati bisa mematikan.

"Serotonin bertanggung jawab untuk mengatur sistem saraf, termasuk suhu tubuh, otot, dan perilaku, motilitas usus, dan penyempitan pembuluh darah di tubuh. Ketika tingkat tinggi, sistem tubuh yang berbeda yang diatur oleh serotonin terlalu dirangsang, "kata Jeahan Colletti, MD, seorang dokter pengobatan darurat di Mayo Clinic di Rochester, Minnesota.

BACA JUGA: 8 Tanda yang Menunjukkan Sebenarnya Kamu Jatuh Cinta pada Sahabatmu Sendiri Tanpa Kamu Sadari

Lalu apa saja gejala sindrom serotonin?

Ada beberapa 7 gejala yang kerap muncul jika Anda terserang sindrom serotonin.

Perubahan keadaan mental

Kecemasan, kebingungan, mudah tersinggung, dan delirium adalah gejala sindrom serotonin, karena zat kimia tersebut berperan dalam pengaturan mood.

Diare atau mual

Serotonin terutama ditemukan di saluran pencernaan Anda dan membantu mengatur pergerakan usus dan pencernaan.

Kenaikan tajam serotonin dapat menyebabkan mual, muntah, atau diare.

Otot terasa kaku
Otot Anda terasa tegang, kaku, atau menyakitkan tanpa alasan yang jelas.

Seorang dokter mungkin meresepkan obat penenang untuk mengurangi ketidaknyamanan hingga kadar serotonin kembali normal.

BACA JUGA: Terungkap Penyebab Kematian Sridevi Bukan Karena Serangan Jantung, Tapi Tenggelam

Mulut kering

Ini bisa jadi efek samping dari beberapa antidepresan, tapi jika itu baru bagi Anda, itu bisa menandakan kelebihan produksi serotonin.

Terutama saat Anda menggunakan beberapa obat atau telah menggunakan obat perangsang, seperti kokain, amfetamin, dan LSD.

Tremor atau perubahan refleks

Anggota tubuh Anda merasa goyah atau kejang, refleks tampak terlalu aktif atau berlebihan, atau Anda tiba-tiba tidak terkontrol.

Berkeringat atau demam

Berkeringat berlebihan saat Anda tidak banyak bergerak, atau demam tanpa gejala flu atau flu lainnya.

Hipotermia dan syok

Anda menjadi semakin sakit dan berpotensi mengalami hipotermia atau mengalami syok. (TribunWow.com/Ekarista R.P)

Ilustrasi
Ilustrasi (Reader's Digest)
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Sindrom SerotoninKesehatan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved