Breaking News:

5 Kemalasan Kecil Tapi Berakibat Kerugian Keuangan yang Besar

Apakah ingin menambah penghasilan tambahan, mencari pekerjaan baru, hingga mengatur investasi.

Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAM
ILUSTRASI - Warga menunjukkan uang kertas rupiah baru tahun emisi 2016 usai melakukan penukaran di Blok M Square, Jakarta, Senin (19/12/2016). Bank Indonesia hari ini resmi meluncurkan sebanyak tujuh uang rupiah kertas dan empat uang rupiah logam tahun emisi 2016 antara lain pecahan Rp100.000 (gambar utama Ir Soekarno dan Moh. Hatta), Rp50.000 (gambar utama Ir. H. Djuanda Kartawidjaya), Rp20.000 (gambar utama G.S.S.J Ratulangi), Rp10.000 (gambar utama Frans Kaisiepo), Rp5.000 (gambar utama K.H I 

Jika kamu melakukan perbandingan terhadap kartu kredit atau kredit tanpa agunan yang akan kamu ajukan, akan menghemat hingga Rp 10 juta dengan mendapatkan kartu kredit yang tepat.

5. Malas Menyisihkan Tabungan dan Investasi di Awal Bulan

Kemalasan yang satu ini terkesan sepele, tapi konsekuensi juga besar.

Kamu selalu menyisihkan dana untuk tabungan dan investasi setelah pertengahan bulan, bahkan diakhir bulan dari sisa belanja bulanamu.

Kamu malas mengubah kebiasaan keuangan ini, sehingga kamu kehilangan emas untuk mengembangkan dana.

Jika berlangsung setiap bulan selama sekian tahun, kerugianmu akan semakin besar.

Sebaiknya segera ubah kebiasaan keuanganmu dan mulailah menyisihkan dana untuk tabungan dan investasi sejak pertama kamu menerima gaji bulanan.

Semakin cepat kamu memulai kebiasaan baik ini, semakin besar keuntungan yang akan kamu dapat.

Begitulah, kadang kita harus memulai sesuatu yang besar dari hal-hal yang sepele demi kesehatan keuangan.

Gunakan situs perbandingan keuangan independen Halomoney.co.id untuk mendapatkan kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA) terbaik dari sejumlah bank. (*)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
InvestasiATMPPNHalomoney.co.id
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved