Kecanduan Makanan Manis? Lakukan Ini agar Kamu Berhenti Ngunyah Makanan Manis!
Mungkin Anda pernah mendengar bahwa gula bahkan lebih sebabkan kecanduan daripada kokain.
Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
TRIBUNWOW.COM - Mungkin Anda pernah mendengar bahwa gula bahkan lebih sebabkan kecanduan daripada kokain.
Sebuah studi klasik di jurnal PLoS ONE menemukan bahwa 94 persen tikus memilih air manis dari kokain.
Rupanya gula membuat dopamin naik dan menyalakan sistem kesenangan otak Anda, seperti narkoba.
"Tubuh kita membutuhkan karbohidrat, jadi wajar bila tubuh kita menginginkannya dalam bentuk gula," kata Vera Tarman, MD, penulis Food Junkies: The Truth About Food Addiction and medical director of Renascent Rehab, seperti dikutip dari Reader's Digest.
Buah dan sayuran bergizi mengandung gula, tapi dosisnya kecil, jadi itu benar-benar sehat.
BACA JUGA: Terlihat Sederhana, Harga Kemeja Nagita Slavina Bikin Netizen Syok
Masalahnya, makanan olahan mengandung jumlah gula konsentrat yang berbahaya.
"Anda lebih cenderung ingin sesuatu dengan kandungan zat gula tinggi . Ini menjadi lebih menyenangkan, karenanya menjadi kecanduan ," kata Dr. Tarman.
Tanda-tanda itu terlihat serupa dengan kecanduan obat terlarang, katanya.
Contohnya memikirkan makanan lebih dari apa pun, merasa tidak bisa berhenti makan, atau bahkan menyembunyikan makanan sehingga tidak ada yang tahu bahwa kamu punya memilikinya.
Masalah kecanduan makanan manis bukan masalah sepele.
BACA JUGA: Jika Lakukan 5 Hal Ini Maka Kamu Belum Move On dari Mantan!
Bahkan jika Anda memiliki berat badan yang sehat, semua gula itu bisa menyebabkan masalah kesehatan.
Lalu bagaimana cara berhenti dari kecanduan makanan manis?
Mulailah dengan mengeluarkan semua makanan manis yang kamu punya, termasuk makanan yang tampak sehat tapi gak sehat, seperti dressing salad,dan yoghurt berasa.
"Saat ingin makan makanan manis, puaskan mulutmu dengan permen karet atau teh, sarannya. Cobalah melukis kuku Anda setelah makan malam untuk menjaga diri dari godaan pencuci mulut," katanya. (TribunWow.com/Ekarista R.P)