'Ibarat Luka tapi Tak Berdarah' Cerita Pengacara saat Ahok Berikan Surat Cerai di Mako Brimob

TRIBUNWOW.COM - Kamis (4/1/2018) sore itu, Pengacara Josefina Agatha Syukur mengunjungi tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

Ketika itu, dia datang sendiri menemui kliennya terpidana kasus penodaan agama, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Dalam pertemuannya, tiba-tiba Ahok mengatakan ingin bercerai dengan istri yang dinikahinya 6 September 1997 lalu dan dikaruniai tiga orang anak.

Populer: Sosok Ini Dibanjiri Permintaan Tolong untuk Membuat Ahok dan Veronica Rujuk

Meski, belakangan Josefina meyakini pasti sudah ada pertimbangan sebelumnya.

Josefina lebih lanjut menjelaskan Ahok terlihat sedih saat berbicara hal itu.

Namun, tidak ada air mata yang mengalir darinya ketika mengungkapkan keinginannya.

"Kalau sedih, pastilah. Tidak ada yang ingin bercerai, tetapi dia tidak menangis," katanya.

Dia menguraikan, saat pertemuan selama satu setengah jam itu, terdapat alasan yang dibicarakan oleh Ahok untuk bercerai dengan istrinya.

Hanya saja, dia enggan membeberkannya karena masalah privasi.

POpuler: Beredar Tulisan Tangan Ahok dari Mako Brimob: Tidak Boleh Cerai Kecuali Berzinah, Ini Penampakannya

Dia hanya mengungkapkan, dalam gugatan, Ahok meminta hak asuh ketiga anaknya dari Veronica Tan dan tidak mempersoalkan harta gono-gini.

Sementara untuk alasan lainnya, dia mengatakan akan ketahuan nanti setelah persidangan perdana.

Josefina juga tidak mengetahui secara pasti mengenai apakah nantinya Ahok akan bersedia untuk menerima mediasi pada tahap awal sebelum persidangan.

Ia akan melaporkan terlebih dahulu apa yang sedang terjadi hari ini kepada mantan gubernur DKI Jakarta itu.