Natal 2017
Sinterklas dan Santa Claus Ternyata Beda, Lho! Begini Penjelasannya!
"Ho ho ho ho..." Siapa yang tak kenal tawa khas itu? Ya, itu adalah tawa khas sosok yang begitu identik dengan Natal, Santa Claus atau Sinterklas.
Editor: Galih Pangestu Jati
Sosok Sinterklas di Indonesia
Di Indonesia sendiri, penyebutan Sinterklas lebih sering dipakai dari pada Santa Claus.
Selain mudah pengucapannya, nama Sinterklas juga merupakan salah satu warisan Belanda dulu.
Pada masa Hindia Belanda, orang-orang Belanda di Indonesia kerap merayakan Hari Sinterklas setiap 5 Desember.
Bahkan, Sinterklas yang datang ke Batavia disambut pejabat setempat dan lantas diarak keliling kota agar masyarakat melihatnya.
Tradisi itu bertahan sampai tahun 1957 sebelum Presiden Soekarno melarangnya akibat hubungan RI-Belanda yang memanas karena isu Irian Barat.
Kebijakan tersebut lantas dikenal dengan sebutan "Sinterklas Hitam".
Adapun di Belanda, tradisi Sinterklas masih bertahan hingga saat ini. (*)
Berita ini telah diterbitkan oleh Kompas.com dengan judul "Ternyata Santa Klaus dan Sinterklas Berbeda, Kok Bisa?"