Pembunuhan di Kapal: Pelaku Bunuh Diri dengan Menggorok Lehernya dengan Pisau dan Tongkat Besi
Sertu Robert lantas berusaha membujuk dan menenangkan terduga pelaku agar meletakkan pisau dan besi. Namun tak diduga, Demajaatulo malah menyerangnya.
Editor: Dian Naren
TRIBUNWOW.COM - Terjadi pembunuhan sadis yang menewaskan tiga orang warga Medan.
Pembunuhan ini terjadi di kapal penyeberangan Sibolga menuju Gunung Sitoli, Nias, Rabu (20/12/2017) pukul 00:30 dini hari.
Kapal tersebut adalah Kapal Motor Wira Glory (kapal milik PT Wira Jaya Logitama Line) dengan kapten kapal Nok Metusala (52).
Peristiwa ini bermula saat Demajaatulo Laia (56) diduga menyerang 3 orang yang mengakibatkan 2 diantaranya tewas.
Populer Bensin Habis di Jalan? Jangan Khawatir, Go-Jek Bisa Layani Antar Produk BBM Pertamina
Setelah mendengar keributan, awak kapal lantas menginformasikan hal itu ke TNI Sertu Robert yang bertugas di kapal.
Sesampainya di lokasi kejadian, Sertu Robert melihat ada dua korban tergeletak berlumuran darah.
Saat itu Sertu Robert melihat Demajaatulo masih memegang sebilah pisau dan tongkat besi di tangannya.
Namun tak diduga, Demajaatulo malah berusaha menyerang Sertu Robert.
Karena situasi makin mengkhawatirkan, Sertu Robert memberi tembakan peringatan sebanyak 3 kali namun tidak juga digubris sehingga Sertu Robert melakukan tembakan ke bagian kaki, tangan dan badan pelaku.
Kendati mendapat tiga peluru di badannya, pelaku masih bisa mengarahkan pisau yang dipegang ke lehernya sendiri sembari menggorok lehernya.
Selanjutnya Sertu Robert berserta penumpang mengamankan besi yang digunakan pelaku dan melakukan pengecekan terhadap pelaku serta akhirnya pelaku meninggal dunia akibat kehabisan darah.
Pisau yang digunakan pelaku terjatuh ke laut, sementatara tongkat besi sudah diamankan. Personel masih memeriksa saksi-saksi lain terkait kasus itu.
BACA Anies Baswedan Ungkit Masalah Ini Saat Tandatangani MOU Project Listrik Tenaga Sampah Bantar Gebang
Setelah mengetahui terdapat korban, kapal yang saat itu tengah berpenumpang 700 orang langsung memutar balik arah perjalanannya menuju Pelabuhan Sambas Kota Sibolga dan langsung mengevakuasi ketiga korban.