Fadli Zon Bikin Puisi Sindiran untuk Donald Trump Terkait Palestina, Netizen: Waduh

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon menulis sebuah puisi sebagai bentuk keprihatinan atas pengakuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, terkait penetapan Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Dalam puisi yang diberi judul 'Sajak Paman Donald' tersebut, Fadli Zon meminta Donald Trump untuk menarik pengakuannya atas Yerusalem.

Selain itu, ia mengatakan bahwa Palestina pasti akan merdeka dan Yerusalem menjadi ibu kotanya.

Fadli Zon juga mengecam aksi pembunuhan terhadap orang-orang Palestina.

Berikut isi puisi yang ditulis Fadli Zon usai mengikuti aksi bela Palestina, Minggu (17/12/2017).

"Sajak Paman Donald

Paman Donald yang mulia
Presiden negara besar adidaya
jangan kau usik Palestina

rakyat Palestina diselimuti derita
dibunuh disiksa di depan mata
anak-remaja kehilangan orang tua
orang tua kehilangan putra-putri mereka
rumah-rumah hancur dibuldozer rata
cuma tersisa puing batu
dan sedikit airmata

Paman Donald yang jumawa
semua tahu kau berkuasa
musuhmu makin banyak tak terkira
kursimu digoyang skandal Rusia
pemakzulan bisa datang tiba-tiba
tapi jangan kau ganggu Palestina
jangan alihkan mata dunia
dengan tipu muslihat mudah terbaca
seraya menyembah penjajah durjana
memaksa darah tumpah dimana-mana

Tidakkah kau lihat lautan demonstrasi
di semua benua seantero bumi
mengutuk keputusanmu yang busuk
memacu gemuruh amuk
jalan damai tertusuk

Dengarkan doa kaum tertindas
merajut solidaritas tanpa batas
bergema takbir perlawanan suci
di pelosok lapangan setiap negeri
memupuk keberanian sempurna
di atas dendam sejarah luka
kau sedang menabuh genderang prahara
merobohkanmu dari singgasana
celaka

Paman Donald Presiden Amerika
percayalah Palestina pasti merdeka
Yerusalem jadi ibukota

FADLI ZON
Jakarta, 17 Des 2017,
usai #aksibelaPalestina."

Baca: Bersama Everton, Wayne Rooney Akhirnya Lampaui Rekor Frank Lampard di Liga Inggris!

Puisi Fadli Zon tersebut menuai beragam komentar dari netizen.

Sebagian sangsi dan nyinyir atas puisi Fadli Zon.

@AriSapu84003573: Waduh...masih nganggap saudara yaa dgn nyebut PAMAN.

@EtsasBrema: Alah biar dibela umat, padahal aslinya kawan si Trump.

@Tirtonoto2: Percuma puisi2nan segala bos, mestinya anda ajak seluruh dunia boikot produk2 AS dan israel.
Satu produk minuman saja pasti jutaan orang nganggur.

@Upnole_18: emang Mr. Donald Trump ngerti Bahasa Indonesia, pak? Hohohoho.. #ayaayawae.

@Upik_KR2: Bukankah bang @fadlizon dulu dateng ke acara kampanyenya?.

@ristechglobal: Wkwkwkwk...ooommmm..om.

@a_doni95: Belum pernah interaksi dengan arab elite atau biasa di dunia nyata yaa ? ada baik nya coba menyaru jadi TKI dulu, jika dianggap bermasalah oleh elite arab ibarat dikejar orang kampung bawa golok.

@just_reggy: Pemilihan kata ny bagus. akan lebih bagus kalau ada versi puisi inggris amerika nya Yg lngsung dibuat oleh pak @fadlizon buat Mr. @realDonaldTrump.

@Bambank_Bamz: Tag orangnya @realDonaldTrump.

@similikitiw10: Yang terhormat wakil rakyat ini sepertinya memegang teguh prinsip kemana angin bertiup kesana ku akan bergerak

sekarang kan waktunya cari simpati jadi pura2 aja ngecam paman donald toh dia ga ngerti bahasa indo juga.

Baca ini: Pasangan Ini Lakukan Prewedding Saat Gunung Agung Erupsi, Petugas BNPB: Status Cinta Level Awas

@FJeges: Ini mah bukan puisi...tapi unek unek.

@Jinaha99: Sajak yang lumayan. Tp apakah anda yakin donald t membacanya. Perasaan yang baca cuma indonesia. Saran saya jika anda pernah berteman dengAn donal t, datanglah kesana. Bacakan sajak anda. Lakukan perundingan. Tanyakan!!kenapa dia bersifat seperti dajal!!.

@ry_bakti: ciee... yg waktu kampanye dibelain dateng, sekarang di buatin puisi.
romantis amat kanebo kering. (*)

Baca juga:  Paspampres Diduga Terima Uang Suap dari Bekas Dirjen Hubla, CBA: Tamparan Bagi Jokowi