Breaking News:

Gunung Agung Meletus

Hotel-hotel di Bali Turunkan Harga hingga 30%, Tetapi Kondisinya Malah seperti Ini

Erupsi Gunung Agung yang menyebabkan kunjungan wisatawan ke Bali menurun drastis, betul-betul memukul insan dan industri pariwisata Bali.

Editor: Galih Pangestu Jati
Istimewa
Pesawat maskapai Lion Air dengan bagian engine pesawat ditutupi penutup yang berada di Apron Bandara Ngurah Rai. Senin (27/11/2017). 

“Kita harus berusaha pelan-pelan memikirkan bagaimana jalan ke depannya, tanpa mengurangi semangat kebersamaan dengan semua insan pariwisata di Bali baik swasta maupun pemerintah. Kemudian mencari solusi atau may out sesuatu yang positif. Semoga challenging moment ini bisa dilalui bersama dengan baik,” harapnya.      

Turis Privat

Sejak Gunung Agung mengalami erupsi 23 November lalu, kemudian naik status Awas (Level IV) dan disusul penutupan Bandara Internasional Gusti Ngurah Rai selama dua hari (27-28 November), kunjungan wisatawan ke Bali menurun tajam.

Tempat-tempat wisata seperti Pantai Kuta, Tanah Lot, Ubud, dan lainnya jadi sepi.

Saat ini kondisi Gunung Agung sudah tenang kembali, namun masih status Awas.

Sejumlah wisatawan pun sudah mulai berdatangan kembali namun dengan jumlah yang sangat kecil.

Kepala Dinas Pariwisata Gianyar, Anak Agung Ari Brahmanta, mengatakan sejak Gunung Agung tak lagi erupsi serta dibukanya Bandara Ngurah Rai, turis Eropa dan Amerika sudah tampak berdatangan ke Ubud.

Namun jumlahnya relatif kecil sehingga tidak mengubah persentase tingkat penurunan wisatawan ke Ubud yang mencapai 70 persen.

Selain itu, sebagian besar turis yang datang ini, kata dia, merupakan turis privat yang sudah memiliki rumah dan keluarga di Bali.

Karenanya kedatangan mereka tidak memberikan dampak terhadap pemasukan di bidang akomodasi pariwisata.

Sebab turis-turis dalam kategori ini, gaya hidupnya sama dengan masyarakat lokal.

Jika makan malam di luar rumah, mereka cenderung memilih warung lalapan di pinggir jalan, yang harganya relatif terjangkau.

“Turis privat tidak memberikan dampak karena mereka memiliki rumah atau keluarga di sini,” ujarnya.

Berdasarkan informasi yang diterimanya dari Australia, Jetstar Airways atau maskapai penerbangan di Australia sudah melakukan penerbagan ke Bali.      

Namun pihaknya belum mengatahui apakah maskapai tersebut membawa wisatawan atau tidak.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Tags:
BaliGunung AgungUbud
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved