Fakta-fakta Bentrokan Antara Bonek Vs Kelompok Silat Hingga Tewaskan 2 orang
Terjadi sebuah bentrokan antar suporter sepak bola dengan satu kelompok pesilat hingga menewaskan dua orang.
Penulis: Claudia Noventa
Editor: Claudia Noventa
Kala itu PSHT akan menghadiri acara di Gresik.
Syarifah Harus Telan Kenyataan Pahit Usai Malam Pertama hingga Fakta Isu Kebangkitan PKI
Namun, perselisihan pertama bisa diredam lantaran adanya manajemen pengamanan polisi yang melekat.
"Sesuai SOP manajemen pengamanan suporter bola ini berjalan baik. Bahkan keributan bisa diredam saat mereka berpapapasan dengan kelompok perguruan silat," terang Iqbal.
Usai keributan pertama Bonek langsung berkumpul di SPBU Balongsari atau Bundaran Margomulyo.
Saat Bonek berkumpul, kedua korban tewas menerobos krumunan suporter dengan atribut lengkat yang memperlihatkan bahwa mereka dari kelompok PSHT.
"Bonek melihat ada atribut dan label PSHT ( Perguruan Silat Setia Hati Teratai). Dua kelompok tak berimbang itu bentrok hingga jatuh korban meninggal," ucap Iqbal seperti dikutip dari Tribunnews.com.
"Ada spontanitas suporter bola yang langsung terpancing. Karena kekuatan tak seimbang pihak anggota perguruan silat meninggal saat dibawa ke RS," jelas Iqbal.
(TribunWow.com/Claudia N)