Kasus Bayi Debora, RS Mitra Keluarga Akan Kembalikan Biaya Perawatan hingga Temuan Dinkes DKI
Meninggalnya bayi Debora diduga gara-gara tak dapat perawatan lanjutan karena kurangnya uang muka masuki babak baru. Kadinkes DKI temukan fakta baru.
Editor: Rimawan Prasetiyo
TRIBUNWOW.COM, JAKARTA - Meninggalnya bayi Debora diduga gara-gara tak dapat perawatan lanjutan karena kurangnya uang muka masuki babak baru. Kadinkes DKI temukan fakta baru, Selasa (12/9/2017).
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi Priharto paparkan temuan baru setelah ia sambangi rumah orangtua bayi Debora.
Ada temuan fakta berbeda dari yang disampaikan pihak rumah sakit Mitra Keluarga oleh Dinkes DKI Jakarta.
Simak selengkapnya.
Live Streaming Liga Champions: Manchester United vs Basel, MU Telah Kembali
Seperti dilansir dari Kompas.com uang Rp 6 juta yang sudah dibayarkan orangtua Debora akan dikembalikan oleh pihak RS Mitra Keluarga.
Humas Mitra Keluarga Group, Nendya Libriyani mengatakan pihaknya berjanji akan mengembalikan biaya perawatan Tiara Debora selama menjalani tindakan medis di Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Mitra Keluarga Kalideres.

"Kami akan mengembalikan uang perawatan selama treatment di UGD, sekitar Rp 6 juta," ujar Nendya, Senin (11/9/2017) kemarin.
Menurut dia, hal ini dilakukan lantaran pihaknya telah mendapatkan arahan dari Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
• Lagi Sukses di Puncak Kariernya, Via Vallen Justru Eluhkan Penderitaannya
"Ini arahan kepala dinas. Karena ini sebetulnya uang pasien karena mereka pakai BPJS," ucap Nendya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi Priharto mengatakan, terdapat satu aturan yang belum diketahui banyak rumah sakit bahwa seluruh biaya penanganan gawat darurat di semua rumah sakit ditanggung BPJS Kesehatan, termasuk di rumah sakit yang belum bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
"Untuk kegiatan gawat darurat, biarpun rumah sakit belum kerja sama dengan BPJS, BPJS tetap menanggung (biaya)," ujar Koesmedi, di Kantor Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Jalan Kesehatan, Senin.
Koesmedi mengatakan informasi ini belum banyak diketahui pengelola rumah sakit, termasuk RS Mitra Keluarga Kalideres.
Live Streaming Barcelona Vs Juventus, Mampukah Messi Taklukkan Buffon?