Banyak Dipertanyakan, Akankah Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi Dicabut?
Aung San suu Kyi, pemimpin de facto Myanmar dan peraih Nobel Perdamaian, mendapat tekanan untuk mengecam sebuah operasi militer.
Penulis: Galih Pangestu Jati
Editor: Galih Pangestu Jati
Namun, salah satu mantan komite Nobel, Gunnar Stalsett, mengatakan bahwa tidak akan membatalkan hadiah Nobel yang diberikan kepada Aung San Suu Kyi.
Ia mengatakan bahwa tanggung jawab komite sudah berhenti ketika penghargaan tersebut diberikan.
"Prinsip yang kami ikuti adalah keputusan bukan deklarasi orang suci," kata Stalsett.
"Ketika keputusan telah dibuat dan penghargaan telah diberikan, yang mengakhiri tanggung jawab komite," tambahnya. (The New York Times/TribunWow.com/Galih Pangestu J)