Astronom Temukan Lubang Hitam 100 Ribu Kali Lebih Besar dari Matahari
Para astronom menemukan bukti adanya lubang hitam besar berukuran seratus ribu kali lebih besar dari matahari.
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Sementara itu, peneliti justru meragukan jika lubang hitam bisa terbentuk dengan ukuran menengah.
"Peneliti telah mengumpulkan bukti observasi untuk kedua lubang hitam itu, baik supermasif dan yang berukuran menengah," kata Brooke Simmon, peneliti dari Universitas of California di San Diego yang tidak terlibat dalam penelitian ini.
Dia melanjutkan, menurut kami, meski lubang hitam besar terbentuk dari yang kecil, kita tidak pernah benar-benar memiliki bukti adanya lubang hitam dengan ukuran menengah.
Sebaliknya, Oka, yang penelitiannya dipublikasikan di jurnal Nature Astronomy, berkata bahwa lubang hitam yang baru ditemukan bisa jadi inti sebuah galaksi kerdil tua yang telah dikanibalisasi selama pembentukan Bima Sakti miliaran tahun yang lalu.
Perlahan-lahan, lubang hitam ini akan tertarik menuju Sagitarius A* dan tenggelam ke dalamnya, membuat lubang hitam supermasif tersebut menjadi semakin besar. (Kompas.com/Kontributor Sains, Monika Novena)
Berita ini telah dimuat di Kompas.com dengan judul: Lubang Hitam Raksasa Ditemukan di Dekat Pusat Bima Sakti