Breaking News:

Bankir Muda: Kalahkan Inflasi dengan Investasi Sejak Muda

Mulai dari mengelola penghasilan bulanan dengan baik hingga mengetahui cara berinvestasi yang tepat dan menguntungkan.

Editor: Tinwarotul Fatonah
KOMPAS.COM
Ilustrasi 

Begitu logikanya, agar bisa bayar cicilan yang lebih rendah. Itu bisa dijalankan. Daripada terlibat utang, mending cicilannya dikecilin.

Bagaimana pengelolaan pribadi yang Bapak terapkan?

Yang saya fokuskan adalah bagaimana nanti saat saya membutuhkan uang, uangnya bernilai sama atau lebih.

Itu yang paling penting. Jadi, agar bisa mengalahkan inflasi. Saya juga tidak menyebar aset di satu keranjang saja.

Cashback Tokopedia dan Traveloka hingga Rp 1,5 Juta dengan Kartu Kredit

Di mana saja investasi Bapak?

Saya ada di deposito, reksadana ada. Asuransi juga, obligasi. Saham sedikit. Emas juga dalam bentuk fisik.

Bagaimana profil Bapak dalam berinvestasi?

Saya sebenarnya konservatif. Cuma, karena saya bekerja di bank jadi sedikit banyak lebih mengerti.

Saya konservatif untuk hal-hal yang pasti, misalnya untuk investasi dana pendidikan anak.

Itu dananya pasti, saat kita butuhkan, duitnya harus ada. Jadi, untuk dana pendidikan anak, saya tidak masuk ke investasi melainkan ke asuransi pendidikan.

Mengapa? Investasi nilainya naik turun. Sedangkan asuransi, kan, pasti dapat walau nilainya tidak sebesar saat berinvestasi.

Yang penting uangnya ada. Jadi, tergantung kebutuhannya apa. Itu saya, ya, mungkin orang lain berbeda pandangan, it’s oke. (HaloMoney.co.id)

Tags:
Kartu KreditHaloMoneyTips
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved