4 Fakta Kedubes Myanmar Dilempari Bom Molotov, Ada Kaitannya dengan Kasus Rohingya?
Sebuah bom molotov dilempar oleh orang tidak dikenal di Kedubes Myanmar, Jalan KH Agus Salim Nomor 109, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (3/9/2017).
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNWOW.COM, JAKARTA - Sebuah bom molotov dilempar oleh orang tidak dikenal di Kedutaan Besar (Kedubes) Myanmar, Jalan KH Agus Salim Nomor 109, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (3/9/2017) sekitar pukul 02.35 WIB.
Melansir dari Tribunnews.com, api terlihat menyala di teras belakang lantai dua kantor Kedubes Myanmar.
"Kejadiannya sekira pukul 02.35 WIB, saat itu Bripka Tafsiful yang sedang Patroli di Jl. Yusuf Adi Winata (belakang Kedubes Myanmar) melihat api di teras belakang lantai 2," kata Kombes Suyudi Ario Seto, Kapolres Jakarta Pusat, ketika dihubungi, Minggu (3/9/2017).
Saat itu juga, Bripka Tafsiful langsung memberitahukan kepada Bripka Rusdi yang berjaga di dpean Kedubes soal kejadian tersebut.
Selanjutnya, Bripka Rusdi dan Brigadir Budiyanto, seorang anggota Brimob Polda Metro Jaya menuju ke sumber api di teras belakang lantai dua.
Api pun berhasil dipadamkan dan di lokasi tersebut ditemukan pecahan botol bir yang ada sumbunya.
Berikut tim TribunWow.com himpun fakta-fakta terkait pelemparan bom molotov ini.
Simak selengkapnya di sini!
1. Diduga dilakukan tiga orang
Melansir dari Tribunnews.com, pelaku yang melakukan pelemparan bom molotov ini diduga berjumlah kurang lebih tiga orang.
Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Suyudi Ario Seto menjelaskan bahwa pihaknya telahmelakukan penyelidikan pelaku pelemparan bom molotov tersebut.
"Untuk sementara pelaku diduga berjumlah sekira dua hingga tiga orang. Mereka menggunakan mobil sejenis Toyota Avanza," ujar Suyudi saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (3/9/2017).
Hal ini diketahui dari penyidik yang sudah melakukan pengecekan di lokasi, termasuk memeriksa CCTV.
"Hasil pengecekan, pada saat kejadian pelaku memberhentikan kendaraannya, kemudian setelah melempar molotov melarikan diri ke arah Jalan Imam Bonjol," ujar Suyudi.
2. Polisi periksa enam saksi