Warganet Ini Ceritakan Kesedihan Wanita yang Pagar Rumahnya Ditutup Beton Tinggi
Seorang ibu pingsan dan histeris mendapati rumahnya tertutup pagar beton tinggi. Hal tersebut dikarenakan proyek pembangunan di sekitar rumah itu.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
TRIBUNWOW.COM - Malang benar nasib seorang ibu di Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur ini.
Bagaimana tidak, wanita tersebut kaget bukan kepalang saat tahu gerbang rumahnya tertutup beton tinggi.
Cerita soal hal ini pun dibagikan oleh warganet pengguna akun Facebook Martinus Satimin Rusdi.
Dalam postingannya pada Jumat (11/8/2017) lalu, warganet tersebut mengatakan warga Kayu Putih ini langsung pingsan mengetahui rumahnya tak lagi terlihat karena tertutup pagar beton.
• Terjaring Penggerebekan Pesta Narkoba, Tiga Polisi di Semarang Tak Ditahan Karena Hal Ini!
Dikatakan warganet tersebut, pagar beton itu dipasang oleh pihak pengembang proyek infrastruktur di lokasi tersebut.
Ia juga menyatakan semua warga dan petinggi kampung tersebut sudah dipengaruhi oleh pihak pengembang.
Rakyat kecil ini pun harus mengalami kesulitan lain pula.
Pasalnya, akses jalan kini menjadi lebih sulit untuk ditempuh warga sekitar.
• Demi Sang Adik, El Rumi Tak Kenal Lelah Lakukan Ini Sebelum Kuliah ke London
Berikut tulisan lengkap warganet tersebut:
"Kejamnya Pengusaha
Pengalaman pahit dan menyedihkan ketika pada hari Rabu 3 Agustus 2017 sekitar jam sembilan, saya melihat seorang ibu pingsan dan berteriak-teriak selama 45 menit sambil marah-marah karena pintu gerbang rumahnya tiba-tiba ditutup pagar beton tinggi.
Pasalnya ada seorang pengusaha kelas kakap berhasil mempengaruhi RT 11, RT 16, RW 07, mantan RW 07, Pemuka Masyarakat, Lurah Kayu Putih, Camat Pulogadung, Wali Kota Jakarta Timur, untuk menguasai Jalan Warga yang sudah puluhan tahun dimanfaatkan Warga sebagai akses ke Jalan Baypass.
• Kampanye Gaya Hidup Vegan, Cantik dan Seksinya 2 Cewek Ini Bikin Pengen Ngunyah Lalapan