Wow! Ibu Tangguh Ini Perjuangkan Anaknya yang Idap Cerebral Palsy hingga Jadi Penerjemah Sukses!

TRIBUNWOW.COM - Kasih sayang seorang ibu memang tidak perlu diragukan lagi.

Seorang ibu akan melakukan apa saja demi kebahagiaan dan masa depan sang anak yang lebih baik lagi.

Cintanya, tidak akan pernah bisa dibalas oleh apapun dan cintanya tak akan pernah luntur kepada anaknya apapun kondisinya.

Parkir di Trotoar, Sopir Taksi Cekcok dengan Pejalan Kaki yang Menegurnya, Ini Respons Blue Bird

Ibu memang adalah sosok yang kuat dan tangguh untuk bisa memenuhi segala kebutuhan anaknya.

Seperti yang dialami oleh Liguan Yanping (28) dari Chonqing, Cina yang terlahir prematur dengan berat bedan hanya 1,4 kilogram dan didiagnosis menderita cerebral palsy karena kelahirannya yang prematur.

Melansir dari World of Buzz pada Jumat (11/8/2017), kini Liguan menjadi penerjemah Bahasa Inggris profesional berkat ketekunan ibunya, Guan Ping.

Gara-Gara WC, Wali Kota Pasuruan Ngamuk

Ketika didiagnosis menderita cerebral palsy, sang ibu memutuskan untuk tidak memiliki anak lagi agar bisa memusatkan semua energi dan perhatiannya hanya untuk Liguan.

Demi anaknya Guan Ping pun rela keluar dari pekerjaannya pada tahun 1990 sehingga dia bisa menjaga sang putra penuh waktu.

Dia mengatakan hal ini,

"Saya akan melakukan yang terbaik untuk membantu anak saya mencapai kehidupan nyata sendiri."

Widih, Sebelum Jadi Polantas, Korban Penganiayaan Oknum TNI Ternyata Pernah Main Sinetron!

Ibu yang berdedikasi ini pun kemudian memulai perjalanan panjangnya untuk menemukan perawatan baru untuk sang putra, ia bahkan sudah membawanya ke beberapa negara selama lebih 20 tahun demi perawatan sang putra.

Tidak hanya itu, Guan Ping juga memijat Liguan empat jam sehari untuk mengurangi kejang otot sang putra dan mengawasi latihan fisiknya.

Saat Liguan masih muda, terakadang dia tidak merasa ingin melakukan rutinitas sehari-hari dan hanya ingin menangis serta mengeluh saja.

Pernah Dialami Oknum TNI yang Amuk Polantas, Ternyata Ini Tanda hingga Penanganan Pasien Depresi

Meski demikian, ibunya masih akan terus memastikan bahwa setiap hari ia menjalani latihan fisik setiap hari.

Guan Ping tidak hanya membantunya menjalani latihan fisik, namun segala kebutuhan dan sebagian besar hidup sang anak ia bantu semua.

"Ibu saya dan saya memiliki hubungan yang sangat dekat. Dia adalah sahabat terbaik saya, guru terbaik dan pelatih terbaik, "kata Liguan.

Ketika berusia 12 tahun, Liguan pun muali mengembangkan minat dalam Bahasa Inggris, yang mendorong Guan untuk membawanya ke pusat pelatihan bahasa lokal untuk membantunya belajar bahasa asing dengan lebih baik.

Umat Katolik Pertegas Landasan Negara yang Tepat Bagi Indonesia

Liguan pun mengembangkan kefasihannya dalam Bahasa Inggris dari waktu ke waktu dan menunjukkan bakat yang hebat dalam bahasa tersebut.

Ia bahkan lulus Tes Bahasa Inggris Publik 4, yang setara dengan kemampuan Bahasa Inggris seorang mahasiswa pascasarjana non-Inggris.

Sejak itu, nasib Liguan pun berubah.

Geger! Ditemukan Mayat Membusuk dengan Kepala Putus di Semak Belukar, Ini Faktanya!

Baru tahun lalu, seorang teman dari Universitas Oxford membantunya mendapatkan pekerjaan sebagai penerjemah bahasa Inggris untuk sebuah buku bergambar kaligrafi dan lukisan Cina.

Penulis pun sangat terkesan dengan karyanya sehingga ia meminta Liguan untuk terus bekerja dengannya di buku kedua.

Saat ini pun, ia sedang mengerjakan proyek ketiganya untuk menerjemahkan asal-usul karakter Cina.

Remaja Panen Bully Netizen Lain Setelah Beri Saran Azka Corbuzier di Video Review HP Seharga Mobil

Liguan tidak mau berhenti di situ saja, ia telah menyatakan bahwa dirinya juga tertarik di dunia musik. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)