Fakta 5 Warga Tiongkok Disekap di Rumah Kontrakan Semarang, No 3 Soal Dugaan Penipuan!
Dalam rumah tersebut ditemukan lima warga Tiongkok. Mereka hanya bisa berkomunikasi dalam Bahasa Mandarin dan tak memiliki dokumen identitas.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Driver Ojek Online yang Diduga Tawari Penumpang Ngamar, Ini Jawaban Pihak Grab
"Saya laporkan ke RT. Saya takut kalau rumah itu digunakan untuk narkoba," jelasnya.
Hingga akhirnya pada Minggu malam, penggerebekan dilakukan di rumah kontrakan tersebut.
2. Barang bukti yang ditemukan polisi
Dikatakan Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Wiyono Eko kepada Tribun Jateng dalam menangani kasus ini pihaknya bekerja sama dengan tim Inafis Polda Jateng.

Sementara itu dari penggerebekan Senin malam, pihak kepolisian menemukan delapan unit telepon rumah.
Tak Eksis Lagi Setelah Jadi Juara 3 AFI, Anak Kedua Mawar AFI Bikin Melongo, Lihat Fotonya!
Telepon tersebut diletakkan di sebuah ruang rahasia di lantai dasar.
Telepon itu tersambung kabel di sebuah ruang kerja, lantai dua.
Sementara itu, informasi yang diperoleh dari Tribun Jateng mengatakan di lokasi kejadian juga ditemukan sejumlah berkas dengan tulisan mandarin.
Benarkah Polusi Udara Memicu Kanker Payudara pada Wanita?
3. Dugaan keterlibatan penipuan
Dari penyelidikan diketahui lima WNA tersebut sudah berada di Semarang sejak 27 Juni 2017.
Demikian seperti yang disampaikan oleh Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Abiyoso Seno Aji.

"Mereka berada di Semarang sejak 27 Juni 2017. Lima WNA tersebut berasal dari Guangzhou tidak bisa berbahasa Indonesia maupun Inggris. Jadi kami minta bantuan tenaga ahli untuk menerjemahkan. Maka terjadilah dialog," terangnya.