Selama 2 Dekade Menemani, Selamat Tinggal Yahoo!
Sudah saatnya kita mengucap selamat tinggal kepada Yahoo. CEO Yahoo, Marissa Mayer, menyatakan bahwa ia telah mengundurkan diri dari perusahaan ini.
Penulis: Ika Alya Iqlima Ghaisani
Editor: Galih Pangestu Jati
Jaman 1990-an, internet adalah Yahoo, dan sebaliknya.
Namun, semakin bertambahnya usia, Yahoo semakin melemah.
Hingga akhirnya, mereka harus berkali-kali mengganti pimpinan.
Marissa Mayer hampir menyelamatkan Yahoo.
Ia menarik banyak orang dengan bakat dalam bidang startup untuk berkompetisi dengan aplikasi ponsel.
Bahkan, ia juga mempekerjakan bintang media seperti Katie Couric.
Tak hanya itu, Yahoo juga telah mengakuisisi Tumblr untuk tetap eksis di dunia anak muda.
Sayangnya, ini juga tak berhasil.
Microsoft Bersiap Luncurkan Xbox One X yang Langsung Bikin Penggemar Konsol Menggila
"Aku sangat sedih melihat akhir Yahoo sebagai perusahaan mandiri," ungkap Tapan Bhat, mantan wakil kepala senior Yahoo.
Meski begitu, kita tak bisa melupakan jasa Yahoo.
Alumni Yahoo kini telah memiliki nama besar mereka masing-masing, sebut saja WhatsApp, LinkedIn, dan Slack.
Mereka akan terus berkarya dalam bidang digital, hanya saja tidak lagi dalam naungan Yahoo.
Kini saatnya kita mengatakan, "Selamat tinggal, Yahoo!" (TribunWow.com/Alya Iqlima)