Breaking News:

Sambil Terisak, Begini Penyesalan Ibunda Mahasiswi yang Jadi Korban Perampokan Sadis di Tangerang

Italia menghembuskan nafas terakhir lantaran ditembak perampok saat hendak mempertahankan sepeda motor yang akan dicuri.

Penulis: Ekarista Rahmawati Putri
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Warta Kota/Andika Panduwinata
Wanita yang masih berstatus sebagai mahasiswi ini ditembak mati oleh para kawanan pelaku pada Senin (12/6/2017) 

TRIBUNWOW.COM - Italia Chandra Kirana Putri menghembuskan nafas terakhir lantaran ditembak perampok saat hendak mempertahankan sepeda motor yang akan dicuri di rumahnya.

Arti, Ibunda gadis tersebut bersedia menceritakan kronologi peristiwa nahas yang merenggut nyawa anaknya tersebut.

"Saya duluan yang ditodong pistol, saya teriak maling-maling sambil banting pintu. Terus sambil ditodong dia bilang, 'lo teriak gua tembak lo!'Baru si Ita keluar dari pintu samping," cerita Arti sambil tak kuasa menahan linangan air mata, dikutip dari NOVA.id.

Kronologi Perampokan Sadis di SPBU Daan Mogot, Korban Ditembak Kepalanya hingga Tewas!

Ita pun dengan berani keluar dan berusaha mengejar sang pelaku dengan membawa sapu lidi saat mengetahui kondisi Ibunda yang terancam.

Pelaku pun tanpa ragu menembakkan peluru tepat dibagian dada korban melihat Ita akan melawan.

Namun, sang Ibu menyesal gara-gara berusaha menggagalkan aksi perampokan itu, ia harus rela kehilangan putri kesayangannya

"Mungkin kalau saya enggak teriak-teriak saya duluan yang didor. Saya menyesal kenapa dia keluar...," ucap Arti menyesali kepergian anaknya selamanya.

Terpotret Jelas Wajah Pelaku Perampokan dan Penembakan di Tangerang! Videonya Bikin Merinding

Sang ibu juga mengungkapkan ada yang janggal dengan sikap putrinya itu.

Putrinya yang kerap dipanggil Ita itu memang memilih berada di rumah dan ingin beristirahat.

"Dia cuma bilang capai, mau istirahat karena kerja terus seharian," ujar ibunda saat ditemui NOVA.id di rumah duka, di kawasan Karawaci, Tangerang pada Selasa (13/6).

Padahal sebagai mahasiswi kedokteran, Ita memang jarang di rumah karena selalu memiliki kesibukan dengan tugas yang bejibun.

Bahkan sang ibu sempat bingung juga karena anaknya mau membantunya mengerjakan pekerjaan rumah.

"Sebelum kejadian, dia lagi bantuin saya mau masak, orang sudah belanja. Saya juga sembari nyuci baju, sama mau gosok, pokoknya kita lagi beres-beres,"ungkap sang ibu.

Halaman
12
Sumber:
Tags:
Italia Chandra Kirana PutriTangerangKarawaciRumah Sakit Sari Asih
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved