Hati-Hati! Kanker Serviks Ternyata Bisa Menjangkit Tanpa Hubungan Intim, Ini Penjelasannya

Satu kali setiap tiga tahun di usia 20an, dan satu kali setiap lima tahun di usia 30an.

Tapi, ada satu yang terlewatkan, yakni pengecekan tahunan ke ginekolog.

Jika kamu mendapatkan hasil Pap yang abnormal, dokter akan melakukan tes HPV (Human Papilloma Virus).

HPV sendiri adalah penyebab hampir semua 13 ribu kasus kanker serviks di Amerika Serikat tiap tahunnya.

Untuk itu, lakukan pengecekan rutin agar dokter bisa melakukan tes polips yang meskipun langka, bisa berubah menjadi kanker.

HPV bisa menjangkit siapapun.

Virus ini menyebar lewat hubungan intim suami istri, dan mengubah sel serviks di dalam tubuh manusia selama satu dekade.

Perhatikan pula siklus menstruasimu.

• Jupe Berpulang, Deddy Corbuzier: Julia Perez Tidak Seharusnya Meninggal!

Karena, gejala awal kanker serviks tidak bisa langsung terlihat.

Gejalanya mirip dengan PMS (Pre Menstrual Syndrome) atau stres.

Meski hanya 13 dari 40 kasus HPV yang berujung kepada kanker serviks, ada sebuah fakta yang mengejutkan.

Tanpa berhubungan seksual pun, jika kamu telah terjangkit HPV, kamu harus hidup sehat.

Pasalnya, merokok atau hang out dengan perokok bisa meningkatkan resiko kanker serviks hingga 3 kali lipat.

Penderita HPV harus ingat bahwa mereka dianjurkan untuk datang ke restoran bebas rokok.

Karena, asap rokok akan menurunkan sistem imun di dalam tubuh yang bisa melawan virus yang ada di hampir semua wanita di dunia ini.

Waspadalah! (TribunWow.com/Alya Iqlima)