Tak Lagi di Indonesia, Teroris Poso Ternyata Pindah ke Filipina
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto mengungkapkan, pasukan militan di Filipina merupakan migrasi para kombatan dari Poso.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNWOW.COM - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto mengungkapkan, pasukan militan di Filipina merupakan migrasi para kombatan dari Poso.
Mereka pindah ke Filipina karena telah kalah pertempuran di Poso.
"Bahwa ISIS akan memilih salah satu basis perjuangan di Asia Tenggara, yang tadinya Poso atau Filipina. Ternyata yang dipilih Filipina karena di Poso sudah dikejar-kejar. Di Poso sudah kita hancurkan tinggal sisa beberapa orang saja di sana," ujar Wiranto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/6/2017), dikutip dari KOMPAS.com.
Jurnalis Prancis Menyamar di ISIS Tak Temukan Islam hingga Grafolog Ungkap Rahasia Tersembunyi Ahok

Lantaran hal tersebut, kini pemerintah fokus pada penjagaan wilayah perbatasan di Filipina-Indonesia.
Wiranto juga menjelaskan jika saat ini para kombatan dari Poso juga tengah digempur oleh pasukan militer Filipina.
Pemerintah juga tak akan membiarkan para kombatan yang lolos dari Filipina untuk menyelamatkan diri dan kembali masuk ke Indonesia.
Kini pengamanan di tapal batas serta patroli maritim telah dikuatkan dan sudah dilakukan oleh pemerintah Indonesia.
"Sebentar lagi saya akan menuju ke perbatasan. Saya lakukan rapat koordinasi secara menyeluruh," ujar Wiranto.

BNPT sebut kombatan Indonesia di Marawi tergabung dalam JAD
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Suhardi Alius juga mengungkapkan hal yang serupa dengan Wiranto.
Suhardi menyatakan bahwa kombatan asal Indonesia yang kini turut bertempur di Marawi tergabung dalam Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
"Itu kan kebanyakan JAD, Densus 88 juga sudah kasih statement," ujar Suhardi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/6/2017), dikutip dari KOMPAS.com.

Menurutnya, Filipina memang telah menjadi wilayah tempur kombatan yang berasal dari Indonesia.
Kombatan Indonesia berangkat ke Afghanistan, beberapa diantara mereka ada yang bergerak ke Filipina.