Perampokan Sadis di Daan Mogot
Fakta-Fakta Aksi Perampokan Disertai Penembakan di Depan SPBU Daan Mogot, No 3 Bikin Terisak!
Sebuah aksi perampokan yang disertai dengan penembakan terjadi di depan SPBU Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Galih Pangestu Jati
Kombes Argo Yuwono kembali mengatakan, korban perampokan sempat mengambil sejumlah uang di bank sebelum dirampok.
"Korban habis ambil uang di bank dekat SPBU situ. Di tasnya ada uang Rp 350 juta," ujar Argo saat dihubungi, Jumat (9/6/2017) dilansir dari Kompas.com.
Tas tersebutlah yang kemudian menjadi incaran para perampok.
Sementara, uang tersebut adalah uang untuk karyawan korban.
3. Istri korban menangis saat tiba di RS Polri
Melansir kembali dari Kompas.com, istri Davison Tantono, korban perampokan ini tiba di RS Polri pada, Jumat (9/6/2017) malam.
Ia terlihat menangis terisak saat datang ditemani dengan dua orang perempuan saat tiba di Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri.
Tante dan paman korban pun juga sudah hadir di rumah sakit.
Saat ini, keluarga korban masih menunggu hasil visum dari tim forensik RS Polri.
Jenazah korban sebelumnya sudah tiba di rumah sakit pada pukul 16.30 WIB.
4. CCTV di SPBU Daan Mogot Tidak Berfungsi
Berdasarkan Kompas.com, polisi masih terus menyelidiki kasus perampokan ini.
Tahap pemeriksaan kamera CCTV di SPBU tersebut pun juga sudah dilakukan untuk melacak para pelakunya.
Namun, CCTV tersebut tidak berfungsi saat diperiksa.
Hal ini diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andi Adnan saat dihubungi pada, Jumat (9/6/2017).