Tak Jadi Datangi Kantor KPK, Amien Rais Utus Perwakilan, Begini Tugasnya!

TRIBUNWOW.COM - Amien Rais sedianya akan mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (5/6/2017) siang.

Namun rencana tersebut ternyata berubah.

• KPK Sebut Nama Amien Rais, Zulkifli Hasan: Saya Tahu Ini Pasti Orderan

Hal ini menyusul pernyataan dari pihak KPK sebelumnya yang mengatakan pimpinan lembaga tersebut tak akan menemui Amien Rais.

‎"Silakan datang ke KPK. Jika ingin melaporkan indikasi tindak pidana korupsi atau informasi tentang tindak pidana korupsi seperti yang pernah disampaikan sebelumnya. Yang bersangkutan bisa ke bagian khusus yang memang bertugas menerima laporan masyarakat," ujar Febri.

• Pimpinan KPK Tak Bisa Temui, Amien Rais Bakal Datang Dikawal Ratusan Orang!

"Pimpinan KPK sangat menghindari pertemuan dengan pihak yang terkait dengan perkara," tegasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (2/6/2017).

Untuk itu, mantan Ketua MPR tersebut mengutus beberapa orang untuk mewakilkannya datang ke kantor tersebut.

Mereka adalah Ketua Presidium Alumni Aksi 212, Ansufri ID Sambo, politikus PAN, Drajad Wibowo, politikus PAN, Saleh Daulay, dan putra Amien Rais, Hanafi Rais.

Dikatakan Sambo, kedatangannya dan beberapa orang lain bermaksud untuk menyampaikan surat dari Amien untuk pimpinan KPK.

Tak cuma itu, mereka juga diutus Amien Rais mempertanyakan soal kejelasan pimpinan KPK bisa ditemui.

• Amien Rais Ingin Segera Kunjungi KPK, Karena Akan Keluar Negeri, Untuk Apa?

"Pak Amien mengutus kita. Bersedia tidak menerima. Kita nanti masuk ke dalam menyampaikan surat," tutur Sambo, kepada wartawan ditemui di gedung KPK, Senin (5/6/2017), sebagaimana dikutip dari Tribunnews.com

"Kita diutus ke sini. Kita mau pastikan dulu bisa diterima enggak, kalau enggak terima alasannya apa? Kalau enggak siap, kapan siapnya?"

• Amien Rais Akan Kunjungi KPK Sampaikan Laporan Dugaan Korupsi Dua Tokoh Besar yang Mengendap

"Kan enggak mungkin Pak Amien datang, nanti ditolak malah merendahkan Pak Amien," paparnya lagi.

Sambo juga menjelaskan Amien akan menyambangi kantor KPK jika nantinya pimpinan lembaga tersebut benar-benar siap untuk ditemui.

Di sisi lain, dikatakan perwakilan Amien, kasus tuduhan menerima uang yang dialamatkan pada petinggi Partai Amanat Nasional tersebut merupakan alat politisasi.

"Ini bentuk politik balas dendam," tutur Sambo seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Dikatakannya, Amien Rais sengaja dicari-cari kesalahan karena selama ini aktif di Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) MUI.

Dia ikut di enam kegiatan aksi termasuk saat 2 Desember 2016.

• Bela Amien Rais Mahasiswa Demo KPK Ini Hal Keji Menyebabkan Nama Baik Ayahanda Kami Tercoreng

"Siapa di Alumni 212 mempunyai masalah dicari. Ini urusan ecek-ecek dibuka. Urusan TransJakarta, Sumber Waras, kenapa tidak dibuka," kata Sambo.

Sementara utusan Amien Rais masuk dalam kantor KPK, di luar gedung tampak puluhan simpatisan menggelar unjuk rasa.

• Pimpinan KPK Tak Bisa Temui, Amien Rais Bakal Datang Dikawal Ratusan Orang!

Pantauan Kompas.com, mereka menyebut terseretnya nama Amien Rais lantaran ada kepentingan pihak tertentu.

"KPK sekarang sudah menjadi alat politik penguasa. Komisi Partisan Kekuasaan," ujar salah satu orator.

Sebagaimana sudah diberitakan sebelumnya, Amien Rais dituduh terlibat dalam kasus korupsi dana pengadaan alat kesehatan.

• Titik Terang Terbuka! Ini Klarifikasi Soetrisno Bachir Soal Dana yang Dialirkan ke Amien Rais

Nama Amien disebut dalam persidangan terhadap terdakwa mantan Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari.

Ia terseret lantaran diduga menerima dana senilai Rp 600 juta.

Uang tersebut berasal dari keuntungan perusahaan swasta yang ditunjuk langsung oleh Siti Fadilah untuk menangani proyek pengadaan alat kesehatan di Kementerian Kesehatan.

Amien Rais merasa tak terkait dengan hal tersebut.

Konfirmasi juga sudah diberikan Soetrisno Bachir pada Jumat (2/6/2017) lalu.

• Benarkah Laudya Cynthia Bella Menjalin Asmara dengan Duda Keren Berinisial E?

"Nggak ada kaitannya. Uang dari Mbak Yuri (saudara isteri Soetrisno, pengurus SBF) itu banyak, bukan ke Pak Amien saja. Jadi nggak ada kaitannya bahwa itu terima, apalagi ke Pak Amien," ujar Soetrisno seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Terlebih lagi, hingga saat ini pihak KPK dinilai belum pernah meminta keterangan dari Amien.

• Ruben Onsu Lelah Menasehati Ayu Ting Ting Soal Hal Penting Ini!

"Jaksa KPK atau dia itu oknum Jaksa KPK? Sudah menyebut pak Amien menerima aliran dana alkes dalam berkas tuntutannya pengadilan tanpa minta keterangan dari Pak Amien," kata Dradjad Wibowo sebagaimana dikutip dari Warta Kota. (Tribunwow.com/Dhika Intan)