Bunyi Ledakan di Turin Buat Nonton Bareng Suporter Juventus Berujung Kelam
Suporter Juventus berlari keluar area nonton bareng dan berteriak ketakutan. Menurut seorang saksi, ledakan tersebut diduga dari sebuah bom.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Wulan Kurnia Putri
• Terancam Dipecat, Begini Curahan Hati Carlton Cole!
Media lokal pun menyebutkan, kejadian ini mengingatkan suporter Juventus pada kenangan tidakn menyenangkan yang pernah terjadi di tahun 1985, yaitu Tragedi Heysel.
Tragedi Heysel terjadi pada 29 Mei 1995, peristiwa ini merupakan sejarah buram persepakbolaan Inggris pada tahun tersebut.
Saat itu tengah berlangsung pertandingan antara Liverpool dan Juventus di Liga Champions.
Peristiwa ini bermula dari kedua suporter dari masing-masing tim saling mengejek dan melecehkan.
• Nasib Mantan Kapten Tim Nasional Indonesia Ini Semakin Cetar Membahana, Lihat Potret Kesibukannya!
Sekitar satu jam sebelum kick off, kelom hooligan Liverpool menerobos pembatas dan masuk ke wilayah Tifosi Juventus.
Para suporter Juventus pun berusaha menjauh, kemudian pembatas di sektor tersebut roboh karena tidak kuasa menahan beban dari orang-orang yang terus beruhasa merangsek dan melompati pagar.
Ratusan orang tertimpa dinding yang berjatuhan.
Akibat peristiwa ini sebanyak 39 orang meninggal dunia dan 600 lebih lainnya luka-luka.
Sementara, mengutip dari Kompas.com. sejumlah warganet mengabarkan juga bahwa ledakan itu hanya berasal dari mercon atau petasan.
Bisa jadi, hal tersebut diakibatkan kekecewaan penonton setelah Juventus kandas di final. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)