Bunyi Ledakan di Turin Buat Nonton Bareng Suporter Juventus Berujung Kelam
Suporter Juventus berlari keluar area nonton bareng dan berteriak ketakutan. Menurut seorang saksi, ledakan tersebut diduga dari sebuah bom.
Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNWOW.COM - Nonton bareng final Liga Champions yang dihadiri ratusan penggemar Juventus diwarnai dengan adanya bunyi ledakan, di San Carlo Square, Turin, Italia pada, Sabtu (3/6/2017).
Ledakan tersebut membuat sejumlah suporter Juventus panik saat sedang menyaksikan pertandingan final Liga Champions antara Juventus dan Real Madrid.
Tim yang berjulukan 'Nyonya Tua' tersebut menelan kekelahan 1-4 dari Real Madrid dalam laganya di Stadion Millenium, Cardiff.
• Usai Takhlukkan Juventus, Christiano Ronaldo Ditunggu Alex Ferguson di Tempat Ini
Ledakan tersebut mengakibatkan ratusan suporter Juventus terluka.
Melansir The Daily Telegraph, saat acara nonton bareng tersebut berlangsung, ada beberapa suporter Juventus yang mendengar suara ledakan keras yang membuat para penonton langsung panik dan berlari berhamburan menuju titik pusat nonton bareng tersebut.
Acara nonton bareng tersebut seketika kacau.
Suporter Juventus berlari keluar area nonton bareng dan berteriak ketakutan.
• Paling Nendang! Cristiano Ronaldo Rindu MU hingga Curahan Hati Carlton Cole yang Terancam Dipecat!
Menurut seorang saksi, ledakan tersebut diduga dari sebuah bom.
Banyak video amatir yang menampilkan kepanikan dan kekacauan dari suporter Juventus beberapa saat setelah ledakan terjadi.
Salah satunya diunggah oleh kantor berita AFP di akun Twitter-nya pada, Sabtu (3/6/2017).
Mengutip dari The Guardian, seorang pejabat Turin bernama Renato Saccone mengatakan ledakan tersebut memang menjadi penyebab utama kepanikan, namun masih perlu memahami lebih dalam lagi apa yang menjadi pemicu sebenarnya dari ledakan tersebut.
Polisi mengatakan, ada sekitar 200 korban jiwa yang mengalami cedera dan membutuhkan perawatan di rumah sakit.
Banyak yang mengalami luka setelah pagar pintu masuk menuju tempat parkir bawah tanah rusak karena kepanikan para suporter Juventus.
• Terancam Dipecat, Begini Curahan Hati Carlton Cole!
Media lokal pun menyebutkan, kejadian ini mengingatkan suporter Juventus pada kenangan tidakn menyenangkan yang pernah terjadi di tahun 1985, yaitu Tragedi Heysel.
Tragedi Heysel terjadi pada 29 Mei 1995, peristiwa ini merupakan sejarah buram persepakbolaan Inggris pada tahun tersebut.
Saat itu tengah berlangsung pertandingan antara Liverpool dan Juventus di Liga Champions.
Peristiwa ini bermula dari kedua suporter dari masing-masing tim saling mengejek dan melecehkan.
• Nasib Mantan Kapten Tim Nasional Indonesia Ini Semakin Cetar Membahana, Lihat Potret Kesibukannya!
Sekitar satu jam sebelum kick off, kelom hooligan Liverpool menerobos pembatas dan masuk ke wilayah Tifosi Juventus.
Para suporter Juventus pun berusaha menjauh, kemudian pembatas di sektor tersebut roboh karena tidak kuasa menahan beban dari orang-orang yang terus beruhasa merangsek dan melompati pagar.
Ratusan orang tertimpa dinding yang berjatuhan.
Akibat peristiwa ini sebanyak 39 orang meninggal dunia dan 600 lebih lainnya luka-luka.
Sementara, mengutip dari Kompas.com. sejumlah warganet mengabarkan juga bahwa ledakan itu hanya berasal dari mercon atau petasan.
Bisa jadi, hal tersebut diakibatkan kekecewaan penonton setelah Juventus kandas di final. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)