Kasus Chat Firza dan Rizieq
Tiga Tokoh Agama Turut Angkat Bicara Soal Polemik Rizieq yang 'Memanas'
Kasus yang menjerat pemimpin Front pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab membuat sejumlah tokoh agama di Indonesia angkat bicara.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Wahid Nurdin
TRIBUNWOW.COM - Kasus yang menjerat pemimpin Front pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab membuat sejumlah tokoh agama di Indonesia angkat bicara.
Para tokoh agama tersebut mengomentari sikap Rizieq yang hingga kini belum pulang untuk pemeriksaan oleh pihak kepolisian.
Padahal kini kepoisian telah mengubah statusnya dari saksi menjadi tersangka dalam kasus chat berkonten pornografi yang melibatkan Rizieq dan Firza Husein.
Untuk diketahui, Rizieq kini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi setelah diadakannya gelar perkara.
Dalam kasus tersebut, Rizieq dijerat Pasal 4 ayat 1 juncto Pasal 29 dan atau Pasal 6 juncto Pasal 32 dan atau Pasal 9 juncto Pasal 34 Undang-Undang RI nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Berikut ini pendapat beberapa tokoh agama terkait polemik kasus Rizieq.
1. Imam Besar Istiqlal Minta Rizieq Beri Contoh Baik Hargai Hukum

K.H Nasaruddin Umar, Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta meminta kepada Rizieq supaya kembali ke Indonesia untuk menghadapi proses hukum.
Menurut Nasaruddin, sebagai ulama seharusnya Rizieq memberikan contoh yang baik bagi umatnya.
"Beliau itu ulama. Sebagai ulama, harus memberikan contoh yang baik. Masih ada alternatif hukum yang bisa dilewati," ujar Nasaruddin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (30/5/2017) dikutip dari Kompas.com.
"Akan sangat elegan jika menghadapi sesuatu dengan kepasrahan. Toh, saya yakin (Rizieq) tidak akan kehilangan umat," lanjut dia.
Rizieq sebagai warga negara sepatutnya juga patuh kepada hukum yang diterapkan di Indonesia.
Nasaruddin juga mengungkapkan, melalui pendekatan yang tepat, Rizieq pasti akan kembali ke tanah air Indonesia.
"Saya yakin kok teman saya itu akan menghargai hukum yang ada di negerinya sendiri," ujar Nasaruddin.
Nasaruddin juga berpesan kepada para pendukung Rizieq untuk tetap tenang dan memasrahkan diri kepada Allah atas apa yang terjadi.