Vonis Ahok
Pendukung Justru Makin Kuat Pasca Ahok Batalkan Banding
"Tadinya saya itu cengeng banget kalau soal Ahok ya. Tapi setelah dia ambil keputusan tidak banding, buat saya pribadi..."
Penulis: Maya Nirmala Tyas Lalita
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
TRIBUNWOW.COM - "Tadinya saya itu cengeng banget kalau soal Ahok ya. Tapi setelah dia ambil keputusan tidak banding, buat saya pribadi malah lebih kuat," kata seorang pendukung terdakwa kasus penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Keputusan Ahok untuk mencabut banding rupanya berdampak kepada seluruh pendukungnya.
Tak terkecuali Susy Rizky, insiator pengumpulan foto kopi KTP untuk penangguhan penahanan Ahok.
Susy mengaku sangat simpati kepada mantan Bupati Belitung itu.
Segala sesuatu menyangkut pidana dan tuduhan yang dilayangkan kepada Ahok membuatnya prihatin dan sedih.
Namun, setelah Ahok mengumumkan keputusannya untuk cabut banding, Susy justru merasa lebih kuat.
"Tadinya saya itu cengeng banget kalau soal Ahok ya. Tapi setelah dia ambil keputusan tidak banding, buat saya pribadi malah lebih kuat. Ahok ternyata tidak selemah yang kami kira, walau dia tidak salah, dia siap loh ditahan," kata Susy, seperti dikutip dari KOMPAS.com, Rabu (24/5/2017).
Susy mengatakan, dirinya semakin respect kepada Gubernur DKI Jakarta nonaktif itu.
Hal tersebut karena Ahok memilih untuk cabut banding demi ketenangan warga dan negara.
Alasan itu memang sempat terucap melalui surat yang disampaikan Ahok kepada pendukungnya.
"....Jika untuk kebaikan berbangsa dan bernegara, alangkah ruginya warga DKI dari sisi kemacetan dan kerugian ekonomi akibat adanya unjuk rasa yang menganggu lalu lintas.
Tidaklah tepat saling unjuk rasa dan demo dalam proses yang saya alami saat ini. Saya khawatir banyak pihak yang akan menunggangi jika para relawan berunjuk rasa, apalagi benturan dengan pihak lawan yang tidak suka dengan perjuangan kita." tulis Ahok dalam suratnya, seperti dikutip dari KOMPAS.com.
Selain itu, Susy juga manaruh simpati dan memuji sikap Veronica Tan, istri Ahok, yang terlihat tegar menerima nasib suaminya.
"Ini kan yang berkorban bukan cuma Pak Ahok saja, tapi juga Bu Vero, anak-anak, dan keluarga besar. Karena yang sulit kan mengatasi perasaan engga salah kok ditahan ya," ujar Susy.
Terkait pengumpulan foto kopi KTP, Susy mengatakan, proses sementara waktu dihetikan.