Inspiratif! Kisah Polisi Bangun Masjid hingga Ubah Tempat Jual Miras Jadi Tempat Pengajian
Mengenakan seragam dinasnya, Bripka La Ode Astar berpanas-panasan bersama warga yang tampak membuat adonan semen, pasir dan batu sebagai pondasi.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Tinwarotul Fatonah
Mendengar cerita itu, La Ode Astar terenyuh dan berniat akan memberikan modal usaha kepada La Aefu agar beralih menjual dagangan lain.
“Dia saya beri modal untuk usahanya yang lain, modal saya berikan kecil hanya Rp 6 juta. Modalnya ikhlas saya berikan dan tidak ada pengembalian kepada saya. Yang penting, dia berhenti menjual minuman dan tempatnya saya gunakan untuk menjadi tempat pengajian dan teryata dia setuju,” ucap Astar.
Asli Ngakak! Tak Selamanya Razia Polisi Menakutkan Video Pria Manja Ditilang Ini Buktinya
La Ode Astar bersama lurah dan warga lantas merenovasi tempat jualan miras tersebut menjadi Tempat Pengajian Al Quran setelah terjalin kesepakatan dengan La Aefu pada akhir tahun 2016.
Tempat yang berukuran 4,5 meter x 7 meter tersebut kini dapat digunakan anak-anak untuk mengaji, sejak awal Januari 2017.
Tempat tersebut kini dipenuhi hiruk pikuk orang mengaji.
Tercatat, ada sekitar 250-300 anak santri yang mengaji di tempat tersebut.
Tak hanya anak-anak, bahkan orang dewasa juga turut serta mengaji.

Selain diisi oleh warga, La Ode Astar juga menjadi guru relawan untuk mengajar di tempat tersebut.
“Dengan adanya tempat ini warga menjadi senang dan tenang karena tidak ada lagi keributan. Saya bersyukur, dengan adanya tempat pengajian ini ada hasil. Anak-anak sekitar bisa belajar mengaji dengan baik dan akhlaknya juga baik,” kata Astar. (TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)