Ahok Minta Ini ke Veronica Tan saat Keluarga Memutuskan Tidak Banding

TRIBUNWOW.COM - "Pada saat kami sebagai keluarga memutuskan tidak banding, bapak minta saya untuk bacakan surat ini untuk semua...," ucap Veronica saat mendapat kesempatan bicara dalam jumpa pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (23/5/2017).

Kabar batalnya pengajuan banding Ahok sudah ramai menjadi sorotan sejak Senin (22/5/2017).

Dilansir dari Kompas.com, melalui kuasa hukum Ahok, Josefina Syukur, Veronica Tan menyampaikan permintaan agar banding tak diajukan dalam pertemuan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Tersedu-sedu! Veronica Menangis Bacakan Surat dari Ahok, Ini Isi Suratnya!

Saat keputusan pihak Ahok membatalkan banding turun, Josefina tak membeberkan alasannya.

Josefina hanya mengatakan jika alasan tersebut akan langsung disampaikan Veronica dalam jumpa pers yang berlangsung Selasa (23/5/2017).

Jumpa pers yang dinantikan pun akhirnya digelar.

Dalam jumpa pers yang diselenggarakan di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Veronica memegang selembar kertas yang merupakan surat dari Ahok untuk para pendukungnya.

Tak kuasa menahan tangis, istri Ahok sempat terhenti saat membaca surat tersebut hingga kuasa hukum Ahok, I Wayan Sudirta, membuka botol minum dan menyerahkannya pada Veronica.

Dibacakan oleh Sang Istri, Isi Surat Ahok Ungkap Alasan Batal Ajukan Banding!

Di sisi lain, Fifi, yang merupakan adik Ahok berusaha menenangkan Veronica dan memberikan tisu.

Surat Ahok pun kembali dibacakan Veronica Tan, berikut isi suratnya seperti diberitakan Kompas.com:

"Rumah Tahanan Depok, Minggu 21 mei 2017

Kepada relawan dan pendukung Ahok yang saya cintai, semua yang telah menjalani proses demokrasi di mana pun berada.

Saya telah banyak berpikir tentang kejadian yang saya alami. Saya mau berterima kasih kepada saudara-saudara yang terus mendukung saya dalam doa, kiriman bunga, makanan, kartu ucapan, surat, buku-buku, bahkan dengan berkumpul dengan menyalakan lilin. Saya tahu tidak mudah bagi saudara menerima kenyataan seperti ini. Apalagi saya...

Tetapi saya telah belajar mengampuni dan menerima semua ini. Jika untuk kebaikan berbangsa dan bernegara, alangkah ruginya warga DKI dari sisi kemacetan dan kerugian ekonomi akibat adanya unjuk rasa yang menganggu lalu lintas.

Tidaklah tepat saling unjuk rasa dan demo dalam proses yang saya alami saat ini. Saya khawatir banyak pihak yang akan menunggangi jika para relawan berunjuk rasa, apalagi benturan dengan pihak lawan yang tidak suka dengan perjuangan kita.

Terima kasih telah melakukan unjuk rasa yang taat aturan dan menyalakan lilin perjuangan, konstitusi ditegakkan di NKRI dengan Pancasila dan UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika.

Mari kita tunjukkan bahwa Tuhan tetap berdaulat dan memegang kendali sejarah setiap bangsa. Kita tunjukkan bahwa kita orang yang beriman kepada Tuhan Yang Masa Esa pasti mengasihi sesama manusia, pasti menegakkan kebenaran dan keadilan bagi sesama manusia.

Gusti ora sare...

Put your hope in the Lord now and always (Mazmur 131 ayat 3)

Kalau dalam iman saya, saya katakan: The Lord will work out his plans for my life (Mazmur 138 ayat 8a).

Ahok BTP."

Air Mata Veronica Tan Tumpah Kala Bacakan Surat Ahok untuk Pendukungnya: Gusti Ora Sare. . .

Melalui surat yang dibacakan Veronica, Ahok meminta pendukungnya besar hati menerima keputusan hakim.

Lebih dari itu, Ahok meminta pendukungnya untuk tidak lagi melakukan unjuk rasa atau demo yang justru akan merugikan warga Jakarta.

Tak lupa Ahok mengucapkan terima kasih pada pendukungnya yang terus mengirimkan doa, kiriman bunga, makanan, kartu ucapan, surat, buku-buku, hingga berkumpul menyalakan lilin.

Ahok pun mengingatkan pendukungnya untuk tetap meyakini bahwa kedaulatan ada di tangan Tuhan, bahwa Tuhan pasti menegakkan kebenaran dan keadilan bagi sesama manusia.

(TribunWow.com/Elga Maulina Putri)