8 Tahun Setelah Kematian Michael Jackson, Michael Jacobshagen Ungkap Catatan Tangan King of Pop
Pelantun 'Thriller' ini meninggal sebelum sempat tampil di tur konser This Is It.
Penulis: Ika Alya Iqlima Ghaisani
Editor: Wulan Kurnia Putri
Pebisnis dari Jerman ini mengungkapnya lewat wawancara dengan pembawa acara Australia untuk acara televisi Sunday Night, Daphne Barak.

Dilansir dari Viralthread.com, King of Pop rupanya sudah lama merasakan ketakutan atas hidupnya.
Ia bahkan mengklaim bahwa seseorang ingin membunuhnya.
Catatan-catatan itu menunjukkan kekesalan Michael Jackson terhadap rentetan konser di O2 London.
• Terungkap! Begini Kejelasan Soal Rumor Agus Yudhoyono Bakal Nyalon Gubernur Jatim
Michael bahkan mengklaim bahwa promotor konsernya, AEG, membuatnya sangat tertekan.
Melalui wawancara itu, Jacobshagen menceritakan sebuah insiden saat Michael menelponnya dari persembunyian di Las Vegas.
Michael meminta Jacobshagen untuk terbang dari Jerman ke Amerika Serikat untuk menemaninya selama tur dunia.
Jacobshagen segera menuju ke tempat sang sahabat.
• Tak Terduga! Pria Biasa Ini Jadi Tamu Istimewa Prabowo, Inilah Sosoknya!
Saat itulah ia mendapatkan 13 catatan yang ditulis sendiri oleh Michael.
"Mereka berusaha membunuhku"
"Aku sangat ketakutan akan hidupku"
Tak ada yang tahu pasti siapa 'mereka' yang dimaksud oleh ayah Paris Jackson ini.
• Gokil! Masih Bayi, Anak-Anak Anang dan Ashanty Sudah Go International
Apakah hal ini bisa membuktikan bahwa ayah Paris Jackson ini benar-benar korban pembunuhan?
Wawancara Jacobshagen rencananya akan ditayangkan bulan Juni mendatang untuk mengenang kematian Michael Jackson. (Tribunwow.com / Alya Iqlima)