Para Mahasiswa Beri Tanggapan Tentang Kartu Jakarta Jomblo, Kalau Punya Pacar Nggak Usah Baca!
Sandiaga Uno berjanji akan mengeluarkan program Kartu Jakarta Jomblo (KJJ) dalam kampanyenya di Pilkada DKI Jakarta.
Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
Hal senada juga diungkapkan oleh Bella (22).
Menurutnya, program KJJ tidak logis dan tidak akan memberi banyak manfaat.
"Buat apa nyiptain kartu yang cuma enam bulan, mending ciptain kartu-kartu lainnya yang bermanfaat," ujar Bella.
Sebelumnya diketahui jika Sandi mengeluarkan janji tentang KJJ untuk meneduhkan suasana politik di Ibu Kota.
"KJJ itu betul. KJJ itu yang kemarin menjadi salah satu agar suasana lebih teduh mendekati Pilkada," ujar Sandi di Is Plaza, Jakarta Timur, Minggu (30/4/2017) dikutip dari Kompas.com.
Sandi mengungkapkan jika KJJ ini hanya bisa digunakan selama enam bulan.
Dia berharap, program KJJ ini akan menjadi ajang silaturahim bagi para warga Jakarta yang tidak memiliki pasangan.
"Itu kami rencananya luncurkan tapi enggak boleh lama, hanya boleh 6 bulan karena mestinya yang pegang KJJ itu menjadi ajang silaturahim, ajang taaruf aja," kata dia.
Rencananya, KJJ akan direalisasikan bersamaan dengan kegiatan di ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) atau ruang publik lainnya di Jakarta.
Namun, Sandi belum menjelaskan secara rinci mengenai realisasi dari program tersebut.
Program KJJ ini, nantinya juga akan diintregasikan dengan program kewirausahaan One Kecamatan, One Center for Entrepreneurship (OK-OCE) dan program rumah dengan DP 0 rupiah.
"Mereka juga bisa dapat masuk ke dalam program OK-OCE, membangun networking, dan rumah dengan DP 0 rupiah ini paling bagus buat anggota KJJ karena dengan kepemilikan rumah itu, mereka lebih bisa memberikan impresi yang positif kepada calon mertuanya," ucap Sandi. (TribunWow.com/Fachri Sakti Nugroho)