Pasca Dibakar, Datang 2 Karangan Bunga Baru, "Apa Salahku Sampai Aku Kau Bakar?"

Sebelumnya, diketahui para pendukung Ahok dan Djarot tersebut melancarkan aksi 1000 lilin sebagai wujud kekecewaan mereka karena terjadinya pembakaran karangan bunga oleh oknum buruh untuk memperingati May Day.

• Jelang Hari Buruh, Indonesia Masih Saja Berkutat Masalah Upah, Kapan Bersaingnya?

Melansir Tribunnews.com, ratusan pendukung pasangan Ahok dan Djarot melakukan aksi seribu lilin di depan gedung Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta pada, Senin (1/5/2017) malam.

Para peserta yang hadir saat itu melakukan protes dengan menyalakan lilin.

Bahkan, berkumpulnya mereka malam itu bukan suatu hal yang direncanakan, mereka spontan tanpa ada yang menggerakkan.

"Ya ini spontanitas saja. Kami tidak suka dengan cara mereka bakar-bakar karangan bunga," ujar Suli salah seorang relawan.

Masing-masing memegang sebatang lilin kemudian mereka berjalan memutar melintasi Bundaran Patung Kuda dan meletakkan lilin di pinggir jalan sebelum kembali di titik kumpul depan Gedung Balai Kota.

• Istimewa! Sekali Foto Bersama Ahok, Pasti Akan Dapat Cap Ini

Aksi para pendukung Ahok dan Djarot ini juga mendapatkan apresiasi dari pengendara-pengendara mobil yang melintasi jalan tersebut. Tak sedikit dari pengendara tersebut yang sengaja membuka kaca jendela mobil sambil mengacungkan dua jari, tanda memberikan dukungan juga untuk Ahok dan Djarot.

Diketahui, relawan yang datang untuk aksi 1000 lilin ini tak hanya berasal dari Jakarta saja, namun juga ada dari beberapa daerah yang lainnya seperti Jogja dan Manado.

Seorang pengikut aksi bernama Diana (34) pun menyampaikan perihal ketertarikannya mengikuti aksi ini sebagai bentuk solidaritasnya untuk pendukung Ahok dan Djarot.

Ia juga mengaku gerah dengan aksi para buruh yang membakar karangan bunga. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)