Top 5 News
Banyak Dibaca! Botol Minuman di Pertemuan Sandi-Djarot hingga Ahok Disebut Settingan
Mulai dari Sandiaga Uno dan Djarot Saiful Hidayat melakukan pertemuan tertutup hingga Joko Anwar menangis lihat lautan manusia sambut Ahok.
Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Wulan Kurnia Putri
Bunga-bunga itu pun memenuhi halaman, pendopo, selasar, Balairung hingga trotoar sekitar Balai Kota.
Berdasarkan data terbaru, karangan bunga untuk Ahok dan Djarot itu jumlahnya mencapai 2.600 buah.

Sayang, belakangan Ahok dituduh sengaja menyetting hal tersebut.
Di laman media sosial muncul screenshot percakapan WhatsApp yang seolah memperlihatkan Ahok tengah berdiskusi dengan Krisnhoe Bayoe Soedigdiyono sebagai penyedia karangan bunga.
Dalam percakapan yang diunggah akun Twitter @SiBonekaKayu itu, Ahok terkesan menginstruksikan pedagang untuk mengirim karangan bunga secara bertahap.

"Anonymous berhasil nge-hack HP Ahok. Karangan bunga belasungkawa ternyata rekayasa?" tulis akun @SiBonekaKayu mengiringi unggahan tersebut.
Berkaitan dengan hal ini, Ahok pun angkat bicara.
Mantan Bupati Bangka Belitung ini Ahok pun meminta para awak media untuk mengonfirmasi hal tersebut pada warga yang mengirimkan bunga.
"Kamu tanya aja sama mereka sendiri," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Rabu (26/4/2017), sebagaimana dikutip dari Tribunnews.com.
Lebih lanjut, Ahok pun menyadari screenshot percakapan tersebut memang sebuah kebohongan.
"Kamu baca aja, bikin capture-an palsu aja bodoh. Hijaunya kebaca ke siapa? Kamu perhatiin betul-betul," kata Ahok.
Cerita Ahok yang Gerah Disebut Settingan Kirim Karangan Bunga ke Balai Kota
4. Pengirim bunga untuk Ahok
Titik terang soal berita settingan karangan bunga yang dituduhkan pada Ahok dan tim suksesnya mulai terbuka.
Linda, pemilik Toko Bunga Padma yang menerima banyak pesanan karangan bunga untuk Ahok mengaku pemesannya merupakan orang yang berbeda-beda.
Ia pun menceritakan, kebanyakan mereka memesan secara pribadi melalui telepon dalam waktu yang berbeda-beda.