Jokowi Mengeluh ke Ahok soal Kemacetan di Pancoran hingga Cerita Tentang Pembangunan Flyover
Jokowi menyampaikan keluhan kepada Gubernur DKI Jakarta Ahok soal kawasan pancoran di Jakarta selatan yang semakin macet.
Penulis: Woro Seto
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
"Katanya, kalau Bapak ( Ahok) bangun (jalan layang) sekaligus, macetnya bisa (bertambah) 80 persen. Kalau Bapak pilih satu-satu (bangun jalan layang), macetnya 30 persen, Bapak pilih yang mana," kata Ahok sebagaimana dikutip dari KOMPAS.com.
Ahok pun menanyakan mengenai ketersediaan jalur alternatif jika ada pembangunan jalur layang.
Konsultan itu memastikan ada jalur alternatif yang dapat dilintasi warga. Ahok berpikir, proyek itu baru akan selesai 10 tahun jika dikerjakannya setengah-setengah.
"Saya pilih, potong sekaligus. Macetnya jadi 80 persen, macet di Pancoran dan terowongan bawah, tapi paling satu dua tahun (flyover Pancoran sudah) selesai," kata Ahok.
Berdasarkan keterangan tersebut, Ahok menyimpulkan, warga Jakarta hanya akan merasakan macer selama dua tahun saja, selajutnya warga akan menikmati hasilnya.
Ia bahkan sempat menyebutkan, siapapun gubernur yang terpilih juga akan menikmati hasilnya.
"Makanya saya katakan, siapa pun yang terpilih menggantikan kami, dia keenakan tuh tinggal resmikan saja. Semuanya tinggal resmi, resmi, resmi. Tapi kita kan bukan masalah kepilih atau enggak kepilih, kita bicara mengatasi masalah atau tidak," ujar Ahok. (KOMPAS.com/TribunWow.com/Woro Seto)