Breaking News:

Amerika Serikat 'Kutuk' Presiden Assad Atas Kejadian Gas Kimia di Suriah

Serangan gas kimia Sarin yang terjadi di Khan Sheikhoun, provinsi Idlib, hari Selasa (4/4/2017) lalu menjadi perhatian hampir seluruh negara di dunia.

Penulis: Ika Alya Iqlima Ghaisani
Editor: Tinwarotul Fatonah
CNN
Seorang anak yang mendapatkan perawatan di rumah sakit Provinsi Idlib setelah serangan gas kimia hari Selasa (4/4/2017). 

Menteri Pertahanan Rusia, Mayor Jenderal Igor Konashenkov juga menyatakan aset militer Rusia telah mendaftarkan serangan pada gudang senjata dan pabrik amunisi di pinggiran timur kota.

Mereka memproduksi senjata kimia ini di Irak.

Preisden Turki Recep Tayyip Erdogan juga menyalahkan pemerintahan Suriah atas kejadian ini.

Seorang pembelot kelas atas Suriah bahkan mengatakan Mediator PBB Staffan De Mistura adalah orang yang harus bertanggungjawab tentang ini.

Ketua pemberontak pada pertemuan mediasi PBB dengan pemerintahan Suriah, Mohammad Alloush, menyatakan para utusan harus mencatat pemerintahan Suriah yang bertanggungjawab membunuh warganya.

Ia juga menyatakan sikap diam PBB 'melegitimasi' strategi ini. (TribunWow.com/Alya Iqlima)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
SuriahKhan SheikhounPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)Donald Trump
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved