Ini Ciri-ciri Orang yang Berniat Bunuh Diri dan Tips untuk Mencegahnya
Menghadapi seseorang yang punya kecenderungan bunuh diri, atau punya niat bunuh diri, pastinya tidak mudah. Simak cara ini.
Editor: Rimawan Prasetiyo
Faktor risiko secara psikologis yang secara umum dianggap dapat meningkatkan kemungkinan bunuh diri adalah depresi, keputusasaan, kesepian, perasaan menjadi beban, serta gangguan trauma atau penyalahgunaan zat.
Baca: Istri Pelaku Bunuh Diri Menangis Histeris: Maafin Mama ya Nak
Faktor risiko sosial bisa karena individu mengalami diskriminasi, marjinalisasi, dan stigmatisasi atas salah satu identitasnya, kesulitan finansial atas akses kesehatan jiwa, akses pelayanan kesehatan jiwa yang jauh jaraknya, dan lainnya.
Gejala bunuh diri
Masih menurut Benny, orang yang berniat atau memiliki gagasan untuk bunuh diri, biasanya akan menunjukkan perubahan perilaku.
"Tadinya suka bergaul bersama kita tapi sekarang jadi murung dan menarik diri. Secara virtual, misalnya dia tiba-tiba keluar dari grup WA, foto profilnya berubah jadi hitam atau gelap, terbalik atau diganti dengan meme bernuansa depresif atau kematian," jelas Benny.
Baca: Bahaya! Stop Sebarkan Video Bunuh Diri Pria Jagakarsa! Begini Penjelasan LPA dan Kominfo!
Cara kita membantu mereka
Menghadapi seseorang yang punya kecenderungan bunuh diri, atau punya niat bunuh diri, pastinya tidak mudah.
Tapi, jika kita melihat ada teman atau keluarga yang punya gejala mencurigakan, jangan berdiam diri.
Untuk menghadapi situasi itu, Benny menyarankan"Yang pertama, sebelum dapat berempati kepada seseorang, kita harus tahan asumsi kita terlebih dahulu.
Baca: Video Bunuh Diri Live Beredar, Tanggapan Para Psikolog Ini Mencengangkan!
Asumsi atau penghakiman seperti "Kurang iman, begitu saja lemah, bodoh, putus asa", harus ditahan.”
“Cobalah menjadi pendengar bagi dia. Entah dia menangis atau marah-marah, kita tidak perlu bereaksi berlebihan atau memberi banyak nasihat. Yang dia butuhkan adalah sosok pendengar," lanjut Benny.
Selain itu, kita juga perlu melihat sejauh yang bersangkutan memikirkan kematian.