Menyentuh, Kisah Mahasiswa Korea Selatan Jadi Malaikat Penyelamat untuk 27 Orang Setelah Meninggal
Mengetahui putrinya telah meninggal, orangtuanya justru melakukan hal luar biasa.
Penulis: Elga Maulina Putri
Editor: Tinwarotul Fatonah
TRIBUNWOW.COM - Sebuah kisah mengharukan datang dari mahasiswa Korea Selatan yang tinggal di Amerika Serikat.
Yuna, siswa pertukaran ini pindah ke Amerika untuk fokus mempelajari Bahasa Inggris dan Spanyol.
Cita-cita gadis berusia 19 tahun ini untuk menjadi seorang pramugari membuatnya terbang dari kota kelahirannya, Pulau Jeju, menuju Tri-City Christian Academy Chandler, Arizona, sejak Mei 2014.
Namun, takdir berkata lain.
Bulan Januari 2016, Yuna mengalami kecelakaan yang berujung kematian.
Saat itu, ia berada di mobil yang dikendarai sepupunya.
Yuna dan adiknya berada di kursi belakang.
Di sebuah persimpangan, mobil yang dikendarai sepupunya bertabrakan dengan kendaraan lain.
Kecelakaan itu membuat sepupu dan adiknya mengalami patah tulang kaki,
Yuna, yang berada di kursi belakang justru menderita luka berat dan meninggal tiga hari setelah kecelakaan.
Setelah mendengar kondisi Yuna, orangtuanya segera menuju Amerika Serikat.
Baca: Inilah 10 Kebohongan Donald Trump Selama Menjadi Presiden Amerika Serikat
Mengetahui putrinya telah meninggal, orangtuanya justru melakukan hal luar biasa.
Orangtua Yuna memutuskan menyumbangkan organ tubuh anaknya untuk memberikan kehidupan bagi orang lain.
Satu bulan kematian Yuna, 7 orang sudah menerima organ tubuh Yuna seperti jantung dan organ vital lainnya.