Menengok Klinik Kesehatan Hewan di Kebun Binatang
Singapore Zoo adalah salah satu kebun binatang terbaik di Asia Tenggara, yang juga jadi favorit wisatawan saat berkunjung ke Negeri Singa.
Editor: Wulan Kurnia Putri
Baca: 48 Jam di Jogjakarta? Kunjungi Tempat Wisata Ini!
Baca: Jangan Ngaku ke Kota Malang Kalau Belum Mengunjungi 5 Wisata Menarik Ini
Haniman menambahkan, tak semua bahan makanan diimpor dengan mudah.
Terdapat beberapa bahan makanan yang cukup sulit didapatkan.
Salah satu contohnya adalah telur semut yang didatangkan langsung dari negara tetangganya yakni Malaysia.
Telur semut adalah satu diantara makanan hewan khas asal Singapura yakni trenggiling.
Semut maupun telur semut ini harus selalu ada untuk menghindari trenggiling kelaparan.
Sementara semut maupun telur semut tak selalu ada di pasaran Malaysia.
Baca: Ikuti Jejak SBY Berlibur, Cawagub DKI Nomor 3 Pilih Negara ini Sebagai Tujuan Wisata
Baca: Berwisata Ke Solo, SBY dan Keluarga Sewa Gerbong Kereta Seharga Rp 20 Juta
Sehingga pihaknya mencoba mengkombinasikan semut maupun telur semut tersebut dengan bahan makanan lain yang memiliki rasa yang serupa dengan makanan trenggiling di habitat aslinya.
"Paling susah itu telur semut, itu harus impor dari Malaysia. Sementara telur semut itu tidak selalu ada, sehingga harus dikombinasi," ucap Haniman.
Singapore Zoo buka setiap hari pukul 10.00 hingga 19.00 waktu setempat.
Harga tiket masuknya dibanderol 33 dollar Singapura untuk dewasa dan 22 dollar Singapura untuk anak-anak usia 3 sampai 12 tahun.
Singapore Zoo juga bisa diakses mengunakan MRT dilanjutkan dengan bus gratis.
Dari MRT Cho Chu Kang di North South Line, Anda bisa naik bus gratis nomor 927.
Jika datang dari MRT Ang Mo Kio di North South Line, naiklah bus gratis nomor 138.
Sementara jika datang dari MRT Marsiling atau Woodlands di North South Line, Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan naik bus gratis nomor 926 (hanya beroperasi pada Minggu dan hari libur). (Kompas.com / Iwan Supriyatna)