Video Demo Mahasiswa UNJ dengan Darah Beredar, Pihak Kampus Beri Tanggapan
Beredar luas video mahasiswa UNJ demo gerakan spam Jokowi - JK yang dilaksanakan pada 22 Oktober 2016 lalu.
Penulis: Lolita Valda Claudia
Editor: suut amdani
TRIBUNWOW.COM - Beredar luas video mahasiswa UNJ demo gerakan spam Jokowi - JK yang dilaksanakan pada 22 Oktober 2016 lalu.
Video tersebut viral saat mendapat banyak kecaman dari netizen karena dianggap menghina Presiden dan Wakil Presiden Jokowi - JK juga menyiksa hewan.
Baca: Netizen Kesel tapi Ngakak Lihat Surat Terbuka untuk Presiden Jokowi Ini, Lihat Isinya
Pada video tersebut tampak para mahasiswa beralmamater UNJ memotong kepala ayam hingga terputus di atas gambar poster Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Tidak hanya sampai di situ, ayam yang telah sekarat dibiarkan terlunta-lunta hingga darahnya bercucuran di atas gambar poster Jokowi-JK.
Beberapa hari setelah video tersebut viral dan mendapatkan komentar negatif dari para netizen, pihak kampus UNJ menanggapi melalui akun resmi Twitter @UNJ_official.
Cuitan tersebut di unggah pada Kamis 16/2/2017), selang beberapa jam setelah video aksi demo tersebut beredar.
Melalui akun resmi @UNJ_Official, pihaknya mengatakan akan menelusuri kebenaran berita tentang beredarnya gambar atau video aksi sekelompok mahasiswa yang mengenakan almamater UNJ dan akan menindak lanjutinya.
Cuitan UNJ tersebut telah dibagikan sebanyak 78 kali dan di komentari oleh 32 pengguna twitter.
Sebagian besar netizen berharap para mahasiswa yang terlibat diberikan sanksi tegas.
@LIsaMLusiana : @UNJ_Official tindak lanjuti! Kalo perlu beri sanksi tegas kepada mereka yang terlibat. Kalo kayak gini, nama baik UNJ juga dipertaruhkan!!
@soen_gustie : @UNJ_Official HARUS dan DITUNGGU hasilnya, untuk ditindak sebagai pembelajaran !!
@MichelleJiemy : @UNJ_Official disaat mahasiswa negara lain belajar demi masa depannya, mahasiswa indonesi kerjanya cuma demo demo demo serasa mereka paling hebat dari pemerintah..
@Femimoza : @UNJ_Official Siapapun yang mempengaruhi & mahasiswa"yg terlibat harus ditindak sangat"tegas. Bagaimana jadi-nya saat mereka nanti terjun ke masyarakat sebagai pendidik?
Diketahui sebelumnya, salah satu mahasiswa yang terlibat dalam aksi tersebut bernama Bagus Tito Wibisono.