Breaking News:

Wajah Memerah, Mata Melotot! Hary Tanoe Kesal Ditanya tentang Tudingan Antasari

Wajah bos MNC Group itu berubah merah saat wartawan menanyakan tuduhan Antasari.

Editor: Rimawan Prasetiyo
TRIBUNNEWS.COM/ADIATMAPUTRA FAJAR PRATAMA
Ketua Umum DPP Perindo Hary Tanoesoedibjo. 

Pria yang pernah menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan itu menegaskan sampai hari ini belum menjadi kader partai pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut.

Dikatakannya, ia juga tidak ada dalam struktur PDI Perjuangan.

"Sampai hari ini saya tidak ada kartu anggota (PDIP). Tidak masuk struktur, tidak ada," tegasnya.

Hingga saat ini Antasari mengaku belum melakukan pembicaraan apapunn dengan elite PDI Perjuangan.

Menurutnya, terlalu banyak persepsi yang menghubungkan ia akan gabung ke PDI Perjuangan.

"Belum ada pembicaraan apapun. Ini persepsi orang yang kemudian mereka simpulkan," katanya.

SBY siap gugat Antasari

Seperti diberitakan Kontan, SBY menuduh Antasari Azhar melakukan fitnah dan tuduhan keji terhadap dirinya.

Mantan Presiden ke-6 ini berencana menempuh jalur hukum pada Antasari.

Dalam akun Twitternya, Selasa (14/2/2017), @SBYudhoyono menyebut, tuduhan Antasari seolah dirinya menjadi inisiator kasusnya.

SBY menyebut, Antasari sejatinya membidik anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono yang sedang mencalonkan diri sebagai calon gubernur Jakarta, berpasangan dengan Sylvia Murni.

Dia bilang, Antasari terus memfitnah dan menghancurkan nama baik SBY sejak November 2016. Sekadar informasi, sejak Antasari bebas pada November silam.

Beberapa waktu lalu Antasari membuka keterlibatan SBY dalam kasusnya.

Menurut SBY, tuduhan keji yang dilancarkan Antasari sehari sebelum Pilkada (15/2/2017) bertujuan agar Agus-Sylvi kalah dalam pilkada.

SBY yakin, penegak hukum yang memproses kasus pembunuhan Nasrudin akan berbicara fakta dan kebenaran.

Antasari ditangkap pada 4 Mei 2009 sebagai tersangka pembunuhan Nasrudin Zulkarnain, bos PT Putra Rajawali Bantaran. Nasrudin meninggal, ditembak pada 14 Maret 2009. (tribunnews.com/fajar/zulfikar/Kontan/Sanny Cicilia)

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Hary TanoesoedibjoAntasari AzharSusilo Bambang Yudhoyono (SBY)Muhammad QodariPilpres 2019Megawati SoekarnoputriPresiden JokowiPrabowo Subianto
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved