Breaking News:

Benarkah Rekaman Telepon SBY dan Maruf Amin Bocor Bukan Disadap tapi karena Ini?

Beredar kronologi tersebarnya rekaman suara telepon SBY ke Maruf Amin, dikatakan bukan disadap melainkan lantaran peristiwa ini. Simak selengkapnya.

Penulis: Rimawan Prasetiyo
Editor: Rimawan Prasetiyo
SCREENSHOOT KOMPAS TV
Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan jumpa pers terkait tudingan percakapan telepon dengan Ketua MUI Maruf Amin dan dugaan teleponnya disadap. Ia kemudian mengajukan beberapa permohonan langsung pada Jokowi, Rabu (1/2/2017). 

Kedatangan Agus dan Sylviana yang kompak mengenakan baju bermotif batik, disambut Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj serta Rais Aam PBNU KH Ma'ruf Amin.

Ketua DPW Partai Amanat Nasional DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo dan Ketua DPW PKB DKI Hasbiallah Ilyas turut mendampingi Agus-Sylviana.

"Kami ke sini dengan niat tulus, ingin dapat wejangan dan bimgingan dari senior dari tokoh yang sangat kami hormati. Kami mohon doa restu dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2017-2022," kata Agus.

Agus menambahkan, ia bersama Sylviana berniat mengunjungi PBNU lebih awal.

Namun niatnya baru terealisasi hari itu.

Selain itu, Agus juga menitipkan salam dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk PBNU.

Agus menuturkan, SBY ingin menyempatkan bertemu PBNU untuk berdiskusi mengenai agama Islam.

Sementara itu, Said Aqil menyambut baik kedatangan Agus-Sylviana. Said meminta Agus tegas sebagai seorang calon pemimpin.

"Bela yang benar. Kalau hanya yang benar saja belum cukup. Harus benar-benar. Tantangannya mengurus Jakarta berat, ada yang berdasi, bergamis, bertasbih, bertato. Itu kenyataannya," kata Said.(*)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)Maruf AminPengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU)Deddy CorbuzierSabrina Chairunnisa
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved