Alasan Bek Persib Frans Putros Tak Dipanggil Timnas Irak pada Ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2026

TRIBUNWOW.COM - Bek asing Persib Bandung, Frans Putros absen dari panggilan Timnas Irak pada ronde 5 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Absennya Frans Putros dari pemanggilan Timnas Irak tentunya menimbulkan pertanyaan, termasuk oleh para pendukung Persib Bandung.

Pasalnya, Frans Putros merupakan pemain langganan dipanggil Timnas Irak.

Terakhir, Frans Putros masuk skuad Timnas Irak di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, melawan Timnas Indonesia dan Arab Saudi.

Baca juga: Akhir Rumor Bojan Hodak akan Latih Timnas Indonesia, Persib Bandung Siapkan Perpanjangan Kontrak

Baca juga: Takut Kena Mental? Lion City Sailors Kabarnya Hanya Sediakan 120 Tiket Buat Bobotoh saat Jamu Persib

Namun, Frans Putros hanya dimainkan saat melawan Arab Saudi.

Sedangkan secara keseluruhan, Frans Putros memiliki 25 caps bersama Timnas Irak.

Terkait tidak dipanggilnya Frans Putros ke Timnas Irak, bek Persib Bandung mengaku tidak dalam kondisi yang fit.

Dirinya mengatakan sudah melakukan pembicaraan dengan pelatih Timnas Irak, Fraham Arnold terkait kondisi yang dialaminya.

“Saya sudah melakukan pembicaraan yang bagus dengan pelatih tim nasional dan setelah saya mendapatkan skorsing dan cedera, saya tidak banyak bermain,” kata Putros.  

“Jadi karena itu saya tidak mendapat panggilan saat ini. Saya rasa ini adil, karena yang dipanggil merupakan pemain yang fit untuk bertanding,” paparnya. 

Meski tidak dipanggil, Frans Putros akan memberikan dukungan kepada rekan-rekannya yang berjuang di ronde kelima Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Timnas Irak akan melakoni pertandingan penentuan melawan Uni Emirat Arab (UAE) untuk memperebutkan satu tiket play-off antar konfederasi.

Baca juga: Perbandingan Ruang Ganti Persija Jakarta dan Persib Bandung saat Berhasil Comeback dari Lawannya

“Jadi untuk saat ini, saya mendukung mereka dari rumah,” ucap Putros. 

Lebih lanjut, Frans Putros optimis negaranya bisa lolos dari ronde kelima dan berjuang di babak play-off antar konfederasi.