Profil
Sosok Pemain Selangor FC yang Blunder Fatal Lawan Persib Bandung, Punya Rekam Jejak Bukan Sembarang
Inilah profil kiper Selangor FC yang lakukan blunder fatal berujung kekalahan 3-2 pada laga kontra Persib Bandung.
Penulis: Magang TribunWow
Editor: adisaputro
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Sosok kiper Selangor FC yang catat blunder fatal pada menit terakhir pertandingan kontra Persib Bandung.
Dilansir TribunWow.com, secara mengejutkan, Persib Bandung berhasil melibas Selangor FC dalam laga lanjutan AFC Champions League Two di Stadion Petaling Jaya, Selangor, Malaysia, Kamis (6/11/2025).
Persib Bandung sempat tertinggal 2-0 di babak pertama melalui dua gol Chrigor (3') dan gol bunuh diri Patricio Matricardi (17').
Baca juga: Hitung-hitungan Poin Persib Bandung Lolos 16 Besar ACL 2: Potensi De Javu Rekor 1 Dasawarsa Silam
Sebelum akhirnya berhasil remontada melalui dua pemain Persib Bandung di babak kedua, Andrew Jung pada menit ke (49') dan brace Adam Alis (82', 90+6').
Dari 5 gol yang tercipta pada laga itu, satu di antaranya menyita banyak perhatian.
Pasalnya, gol terjadi imbas dari blunder fatal yang dilakukan kiper Selangor FC, Izhan Nazrel.
Mendapatkan back pass dari bek Selangor FC, Izhan Nazrel yang coba sapu bola dengan kaki kiri justru lesatakn sepakan rendah.
Dengan mudah, Adam Alis yang lakukan pressing langsung mendapatkan bola sapuan tak sempurna dari Izhan Nazrel.
Bola pun tak terelakan masuk ke jala Selangor FC sekaligus buat anak asuh Christophe Gamel menderita 4 kali kekalahan beruntun di ACL 2.
Selepas laga, raut wajah kekecewaan tak bisa terhindarkan dari kiper Selangor FC tersebut.
Bahkan sampai membuatnya tersimpuh sedih di lapangan.
Mengenal Sosok Izhan Nazrel
Sikh Izhan Nazrel bin Sikh Azman atau yang lebih akrab dengan sapaan Nazrel merupakan sosok kiper berkewaganegaraan Malaysia yang telah membela Selangor FC selama kurang lebih selama tiga musim.
Pria yang saat ini menginjak usia 23 tahun lahir pada Penang, 23 Maret 2002.
Sosok kiper muda ini ternyata telah mulai menekuni dunia sepak bola sejak tahun 2007 dengan bergabung ke sejumlah klub pemuda antara lain Bintang Biru Akademi, Project 2019 , Sekolah Sukan Malaysia Pahang, Sekolah Sukan Bukit Jalil, dan Akademi Mokhtar Dahari.
