PSIM Yogyakarta Vs Persik Kediri
PSIM Vs Persik Kediri: Kembalinya Winger Andalan hingga Van Gastel Bandingkan saat Lawan Dewa United
Pertandingan PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta pada Jumat (31/10/2025) pukul 15.30 WIB.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri menjadi laga lanjutan di Super League pekan ke-10.
Pertandingan PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri digelar di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta pada Jumat (31/10/2025) pukul 15.30 WIB.
PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri sama-sama berambisi meraih 3 poin.
Baca juga: Jelang Persela Lamongan Vs PSIS Semarang: Ragil Sudirman Didesak LA Mania Pasang Eks PSIM Yogyakarta
PSIM Yogyakarta akan gengsi tidak mendapat 3 poin di kandang sendiri.
Sementara Persik Kediri berambisi keluar dari zona tak pernah menang 2 laga terakhir.
Kembalinya Anton Fase
PSIM Yogyakarta akan menambah skuad yang sempat cedera sebelumnya yakni Anton Fase.
Dikutip dari iLeague, Anton Fase dipastikan sudah pulih dan siap dimainkan.
“Mulai minggu ini, saya kembali berlatih bersama tim. saya merasa baik-baik saja, merasa bugar, dan siap untuk laga akhir pekan nanti,” kata Anton Fase.
Meski lega cedera yang dialaminya tidak serius, Anton mengaku sempat merasa sedih ketika harus absen dalam beberapa laga terakhir akibat cedera tersebut.
“Saya senang cedera yang ada, bukan hal yang serius. Tapi disisi lain aku juga marah dan sedih karena harus absen dalam dua pertandingan,” dia menambahkan.
Baca juga: Sosok Mesin Gol PSIM Yogyakarta yang Jadi Petaka Dewa United di Pekan 9 Super League 2025/2026
Bandingkan dengan Dewa United
Pelatih PSIM Yogyakarta Jen-Paul van Gastel mengatakan jika laga Persik Kediri harus punya taktik berbeda.
Ia membandingkan di laga sebelumnya saat PSIM Yogyakarta berhasil menumbangkan Dewa United di kandang dengan skor 2-0.
"Mengenai Kediri, saya pikir pertandingan besok akan lebih sulit daripada melawan Dewa," ujar Van Gastel dalam sesi konferensi pers jelang laga, Kamis (30/10/2025).
"Dewa bermain sedikit lebih terbuka dalam menyerang, sementara Kediri memiliki bentuk permainan yang berbeda," tambahnya dikutip dari TribunJogja.
Pelatih asal Belanda itu menilai gaya bermain Persik yang lebih rapat dan disiplin bisa menyulitkan timnya, terutama dalam membangun serangan.
"Saya pikir bagi kami pertandingan ini akan lebih sulit. Itu juga bergantung pada performa tim saya, karena dengan cara kami bermain, tim-tim lawan kini lebih fokus dan berhati-hati menghadapi kami," lanjutnya. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)
